Akibat kesalahan sepele ini, seorang pria justru tak sengaja mengusir pengantar makanan yang ditunggunya. Akhirnya ia meminta bantuan untuk mencari pengantar makanannya itu.
Membeli makanan secara online memang menjadi solusi paling tepat ketika merasa lapar tanpa ingin keluar rumah. Hanya tinggal memesan melalui aplikasi dan makanan yang diinginkan bisa langsung datang tepat di depan pintu rumah.
Ketika merasa lapar bukan hal yang aneh jika beberapa orang merasa lebih sensitif. Hal kecil dan sepele bisa membuat emosinya meledak tiba-tiba.
Sayangnya, emosinya ini memuncak di waktu yang tidak tepat. Akibat teriakannya yang terdengar dari dalam rumah hal menyebalkan ini justru terjadi.
![]() |
Mengutip news.com.au (11/7) seorang pengantar makanan paruh baya secara tidak sengaja terusir oleh pelanggannya sendiri. Padahal dirinya sudah begitu ditunggu-tunggu oleh pelanggan yang memesan makanan.
Melalui sebuah unggahan video singkat, pria bernama Mark Pochleb memperlihatkan bagaimana kronologi ketika pengantar makanan tidak sengaja diusir oleh dirinya. Pochleb menyebutkan hal ini terjadi lantaran teriakannya yang tak sengaja terdengar sampai ke luar rumah.
Melihat rekaman ulang CCTV yang berada di pintu rumahnya Pochleb merasa bersalah dan menyesal atas kejadian di hari itu. Bahkan dalam rekaman juga terdengar pengantar makanan yang sempat mengucap 'maaf'.
"Bisakah seseorang bantu aku untuk menyampaikan permintaan maaf kepada pengantar makanan yang baik hati itu bahwa aku berteriak kepada anjingku bukan kepada dirinya?" tulis Pochleb dengan perasaan menyesal.
![]() |
Meminta bantuan kepada netizen TikTok, uniknya Pochleb berhasil menemukan pengantar makanan bernama Sami tersebut satu hari setelah kejadian dirinya berteriak. Ia yang merasa bersalah bahkan mengaku sempat berkeliling demi menemukan Sami.
Pochleb yang merasa bersalah akhirnya menyambangi Sami langsung ke kediamannya. Pochloeb menyampaikan permohonan maaf dan menceritakan kronologi yang sebenarnya ketika Sami mendengar "Pergi kau!" saat mengantar makanan ke rumahnya.
Tak disangka, kebaikan hati Pochleb yang sungguh-sungguh ingin menemui Sami justru menjadi kabar baik untuk keduanya. Pihak DoorDash, tempat Sami bekerja, mengapresiasi kebaikan Pochleb yang bersungguh-sungguh meminta maaf kepada Sami.
Pochleb diberikan bonus Dasher Pay yang dapat digunakan untuk memesan makanan secara gratis tanpa biaya sepeserpun. Sedangkan video viral Pochleb yang dilihat lebih dari 2 juta kali membuat Sami mendapat banyak donasi untuk membantunya pulang kampung ke Perancis dan bertemu anaknya.
Simak Video "Sensasi Makan Mie Aceh Pakai Daun Pisang"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)