Berbeda dengan Idul Fitri, sebelum solat Iduladha ternyata dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu. Ternyata ini alasannya.
Sebentar lagi umat muslim akan merayakan hari raya Iduladha yang jatuh pada tanggal 10 Juli 2022. Tetapi ada juga yang merayakan pada tanggal 9 Juli. Sama seperti Idul Fitri, ketika hari raya dilakukan dengan solat terlebih dahulu.
Namun ada sedikit perbedaan soal sunah sebelum melaksanakan solat. Jika sebelum solat Idul Fitri disunnahkan untuk makan terlebih dahulu, maka berbeda dengan Iduladha.
Sebelum solat Iduladha justru tidak dianjurkan untuk makan dulu. Hal ini pernah dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW, karena setelah solat Iduladha langsung menyembelih hewan kurban.
Baca Juga: Ide Menu Olahan Daging untuk Idul Adha, Biar Enggak Bosan
Dari 'Abdullah binBuraidah, dari ayahnya, ia berkata, "Rasulullahshallallahu 'alaihi wasallam biasa berangkat shalatied pada hari Idul Fitri dan beliau makan terlebih dahulu.
Sedangkan pada hari Iduladha, beliau tidak makan lebih dulu kecuali setelah pulang dari shalat ied baru beliau menyantap hasil qurbannya,"
Ada makna di balik anjuran ini, yakni agar umat muslim yang berkurban bisa segera menyembelih hewan kurban sesaat solat Iduladha. Kemudian daging kurban segera dibagikan dan disantap.
Dengan tidak makan terlebih dahulu sebelum solat Iduladha, maka seseorang akan lebih bersemangat dan bersegera dalam menyembelih hewan kurban. Setelahnya bisa makan daging kurban bersama.
Baca Juga: Mau Bikin Bakso Pakai Daging Kurban? Simak Tips dan Resepnya
Ibnu Qudamah rahimahullah pernah berkata, "Idul Fitri adalah hari diharamkannya berpuasa setelah sebulan penuh diwajibkan. Sehingga dianjurkan untuk bersegera berbuka agar semangat melakukan ketaatan kepada ALlahi SWT,".
"Dan perintah makan pada Idul Fitri sebelum solat adalah untuk membedakan kebiasaan berpuasa. Sedangkan untuk hari raya Idul Adha berbeda. Karena pada hari Iduladha disyariatkan memakan dari hasil kurban,". (Al Mughni, 2: 228)
Jadi, umat muslim yang berkurban diperbolehkan mengambil dan mengonsumsi sebagian dari daging kurbannya. Karenanya dianjurkan untuk makan daging bersama-sama sebagai bentuk mempererat tali persaudaraan.
Baca Juga: Sate Pak Bustaman: Empuk Maknyus! Sate dan Sop Sumsum Kambing yang Super Gurih
Simak Video "Kenali Daging Kurban yang Aman Dikonsumsi"
(raf/raf)