Starbucks menjadi coffee shop terpopuler di dunia. Namun sedikit dari penggemar mengetahui fakta menarik di baliknya, mulai dari logo hingga lokasi yang unik.
Mungkin Starbucks menjadi tujuan utama banyak orang yang menikmati kopi. Tetapi ketika pergi ke Starbucks, mereka mungkin tidak memikirkan apapun kecuali pesanan yang mereka inginkan.
Selama bertahun-tahun berdiri hingga melakukan ekspansi ke berbagai negara, pastinya Starbucks memiliki cerita dan hal menarik di baliknya. Tak hanya soal kopi, namun ada beberapa fakta menarik mengenai kisah dibalik logo, celemek, hingga pendiri gerai kopi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum dari stories.starbucks.com (15/07/2021), inilah 5 fakta menarik Starbucks yang jarang diketahui oleh para penggemarnya.
1. Pendiri Starbucks Bukan Penikmat Kopi
Banyak orang mengira bahwa Starbucks didirikan oleh orang yang bekerja dalam industri perkopian. Nyatanya tidak sama sekali.
Melansir eatthis.com (13/03/2020), kedai kopi yang sudah bekembang sejak tahun 1970-an ini didirikan oleh tiga orang akademisi yang menikmati kopi dan teh. Mereka adalah Gordon Bowker, seorang penulis, Zev Siegl, seorang guru sejarah, dan Jerry Baldwin, seorang guru Bahasa Inggris.
Sampai pada tahun 1980-an, ketiganya menjual Starbucks ke Howard Schultz sebagai pemilik baru yang telah mengembangkan bisnis Starbucks sampai sukses hingga sekarang.
2. Kisah Logo Starbucks yang Bergambar Putri Duyung
![]() |
Setiap logo merek pasti memiliki makna dan kisahnya sendiri. Sama seperti logo Starbucks yang ikonik ini.
Co-founders Gordon Bowker, Jerry Baldwin, dan Zev Siegl membuka kedai pertamanya di Seattle's Pike Place Market. Karena berlokasi di Seattle yang merupakan kota pelabuhan, sehingga mereka mengaitkan kedai kopi ini dengan unsur kelautan.
Nama Starbucks terinspirasi dari novel terkenal milik Herman Melville, Moby-Dick. Sedangkan untuk logonya, ketika mereka menjelajahi buku-buku kelautan tua, sosok misterius yaitu Siren berekor kembar seolah memanggil mereka. Akhirnya terdapat gambar putri duyung Siren berekor kembar pada logonya.
3. Starbucks Latte Diracik Tahun 1984
Ketika pertama kali berdiri pada tahun 1971, beberapa kopi seduh yang tidak ada dalam menu digemari banyak orang. Starbucks awalnya menjual kopi biji utuh, teh, dan rempah-rempah, termasuk beberapa pilihan alat pembuat kopi, gilingan dan teko.
Namun pada tahun 1983, ketika Howard Schultz berjalan-jalan di Milan dan menemukan budaya kafe orang italia, dia akhirnya meyakinkan kepada para pendiri untuk menguji konsep kedai kopi di pusat kota Seattle sekaligus mencoba menyajikan Starbucks Caffe Latte untuk pertama kalinya.
4. Celemek Starbucks Punya Warna Berbeda
![]() |
Mungkin celemek atau apron yang biasa digunakan oleh para barista Starbucks hanyalah warna hijau. Ternyata ada banyak warna celemek lain yang memiliki arti berbeda.
Celemek berwarna hijau yang biasa ditemukan pada setiap barista Starbucks, menandakan sambutan yang hangat. Celemek dengan jahitan Mortarboard menandakan barista tersebut lulusan Starbucks College Achievement Plan.
Celemek Hitam merupakan sebutan khusus untuk mereka yang telah disertifikasi atas pengetahuan kopi mereka atau biasa disebut dengan Coffee Masters. Sementara celemek berwarna merah untuk menyebarkan keceriaan di hari libur. Ini biasanya digunakan oleh para barista ketika musim liburan telah datang.
5. Starbucks Punya Kebun Kopi Sendiri
![]() |
Starbucks memiliki perkebunan kopi bernama Hacienda Alsacia, seluas 240 hektar yang terletak di Kosta Rika. Perkebunan ini berfungsi sebagai ladang kerja serta menjadi fasilitas bagi tim global penelitian dan pengembangan.
Kosta Rika sendiri telah menjadi bagian dari Starbucks sejak didirikan pada tahun 1971. Lalu di tahun 2018, Starbucks menawarkan kopi edisi kemasan Hacienda Alsacia yang telah berhasil terjual di seluruh dunia.
Ternyata perkebunan kopi ini dibuka secara virtual untuk umum. Sejak tahun 2021, Starbucks telah meluncurkan pengalaman virtual baru bagi para mitra dan pelanggan yang ingin mengunjungi perkebunan kopi starbucks Hacienda Alsacia ini.
Simak Video "Starbucks Bantah Tudingan Dukung dan Kirim Keuntungan ke Israel"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/odi)