Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!

Kuliner Halte TransJakarta

Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!

Diah Afrilian - detikFood
Sabtu, 18 Jun 2022 12:00 WIB
Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!
Foto: detikcom/Diah Afrilian
Jakarta -

Di dekat halte TransJakarta Permata Hijau ada warung tersembunyi yang menjadi incaran foodies. Bernama Bakso Tulang Pak Sabar, rasa bakso di sini mantul!

Hangatnya kuah bakso tidak pernah gagal untuk memuaskan rasa lapar. Bakso sendiri bisa dengan mudah ditemukan di Indonesia. Mulai dari bakso di restoran hingga bakso kaki lima yang tidak kalah nikmat.

Jika kamu foodies yang hobi kulineran dengan menumpangi transportasi umum, ada sebuah tempat yang layak dicoba. Warung bakso ini bahkan terkenal di kalangan para YouTuber dan sempat viral di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menunya cukup unik, salah satunya Indomie bakso tulang yang tidak pernah sepi peminat. Jika biasanya bakso identik dengan daging dan tulang sapi, di Bakso Tulang Pak Sabar pemiliknya justru memilih menggunakan tulang ayam.

Berada di kawasan yang sempit, agak kurang cocok jika ingin datang ke sini dengan kendaraan pribadi. Lokasinya yang berjarak sekitar 350 meter dengan jalan kaki dari Halte TransJakarta Permata Hijau cocok untuk melakukan pemanasan sebelum makan banyak.

ADVERTISEMENT

Berkesempatan datang ke sini dan mencicip beberapa menunya, detikfood membuktikan sendiri kelezatan bakso yang digadang-gadang viral ini. Seperti apa ya?

Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!Berada di gang sempit tidak membuat Bakso Tulang Pak Sabar kehilangan pelanggan. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Lokasinya 'ngumpet' di gang sempit

Tidak berada di pinggir jalan besar, membuat rute untuk menuju lokasi warung Bakso Tulang Pak Sabar sedikit sulit dicari. Terlebih lokasinya yang berada di tengah pemukiman padat membuat parkiran untuk kendaraan juga terbatas.

Jika ingin mencicipinya kamu bisa naik bus TransJakarta koridor 8 Harmoni - Lebak Bulus dan turun di halte Permata Hijau. Setelah turun bus, pilih keluar ke arah ITC Permata Hijau.

Jalan pelan sekitar 200 meter melawan arah kendaraan sampai bertemu Masjid Nur dan belok mengikuti jalannya. Sekitar 150 meter ke depan kamu akan mulai menemukan penunjuk arah untuk masuk ke warung Bakso tulang Pak Sabar.

Jika melihat pemukiman yang agak padat setelah tikungan kedua, kamu tinggal mengikuti jalan setapak hingga bertemu warungnya. Areanya memang cukup membingungkan karena berhimpitan dengan rumah warga yang lain tetapi kamu tak perlu takut tersesat karena seluruh penduduk di sana tidak keberatan memberikan arah.

Berawal dari bakso gerobak

Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!Hari, selaku menantu Pak Sabar, mengungkapkan bahwa warung bakso ini berawal dari bakso gerobakan. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Warung sederhana bernama Bakso Tulang Pak Sabar ini berlokasi tepat di belakang ITC Permata Hijau. Berada di gang sempit dan area terpencil tidak membuat para pelanggannya malas untuk datang.

Bakso Tulang Pak Sabar justru diakui sebagai salah satu menu makan siang favorit para pekerja yang datang dari jauh-jauh. Misalnya Kebon Jeruk dan area Jakarta Barat lainnya.

Sebelum berada di lokasi sekarang, Hari Fadli selaku menantu dari pemilik warung bakso menceritakan perjalanan singkat warung Bakso Tulang Pak Sabar. Hingga salah satu yang membuat Hari sangat merasa beruntung adalah ketika warungnya menjadi viral berkat kunjungan YouTuber.

"Awalnya kita cuma pakai gerobak, keliling di depan. Kemudian baru pindah ke sini. Ya Alhamdulillah, banyak pelanggan tetap yang masih mau datang ke sini. Setelah viral kemarin juga membludak, bahkan sampai tutupnya lebih awal. Sedikit kewalahan sih," ungkap Hari kepada detikfood.

Lezatnya bakso Indomie bisa dilihat pada halaman selanjutnya.

Bakso Indomie yang mengenyangkan

Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!Menggunakan pelengkap Indomie di bawahnya membuat satu porsi bakso di sini terlihat menggunung. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Di warung Bakso Tulang Pak Sabar ada tiga jenis menu yang ditawarkan yaitu Indomie bakso tulang, Bakso tulang mie biasa, dan Bakso tulang polos dengan sayuran. Tekstur baksonya sendiri cenderung lebih lembut dibandingkan dengan bakso di tempat lain karena menggunakan campuran daging sapi dan daging ayam.

Tetapi dari ketiga menu tersebut, Indomie bakso jadi menu yang paling banyak dipesan. Semenjak belum menyediakan mie instan ini, banyak pelanggan yang bahkan rela membawa mie instan sendiri dari rumahnya sampai membuat mereka berinisiatif untuk langsung menyediakannya saja.

Salah satu varian Indomie yang paling digemai adalah mie soto yang segar kuahnya. Ditambah siraman kuah kaldu sapi yang tidak terlalu kuat sehingga rasa gurih kaldu sapi dapat tercampur dengan sempurna dengan bumbu dari mie instannya itu sendiri.

Selain itu, tambahan mie kuning dan bihun juga tidak kalah banyak dipesan oleh para pelanggan. Bukan hanya pelengkap yang berpengaruh tetapi tekstur bakso yang lembut dan tulang ayam yang melimpah menjadi kunci utama yang membuat pelanggannya terus kembali ke sini.

Hari mengungkapkan bakso dibuat dari campuran daging sapi dengan daging ayam sehingga rasanya memang tidak terlalu seperti bakso sapi murni. Tetapi dengan campuran ini ia mendapatkan tekstur bakso yang lebih lembut dan disukai pelanggannya.

Untuk kuahnya sendiri, dibuat lebih ringan dan cenderung tidak berlemak. Ada tiga jenis wajan yang digunakan di sini yaitu panci bakso untuk merebus bakso dan kaldunya, panci tulang yang khusus untuk merebus tulang ayam, serta panci yang khusus untuk merebus mie instan ketika dipesan pelanggan.

Pemisahan panci ini disebut oleh Hari menjadi cara mereka menjaga kualitas bakso yang disajikan. Sehingga sesuai dengan namanya, bakso sapi akan tetap menggunakan kuah sapi. Kuah kaldu dari rebusan tulang ayamnya hanya digunakan ketika ada pelanggan yang memesan semangkuk tulang tanpa bakso saja.

Habiskan tulang ayam hingga 80 kilogram

Viral Bakso Tulang di Dekat Halte Permata Hijau, Isinya Melimpah!Setiap harinya satu panci besar digunakan untuk merebus 80 kilogram tulang ayam. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Bagi sebagian orang, tulang ayam yang masih memiliki sedikit daging yang menempel memiliki kelezatannya sendiri. Terutama pada tulang bagian paha yang dinilai oleh Hari lebih memiliki rasa gurih karena lebih banyak lemak dan kulit yang menempel.

Selain baksonya, Hari juga mengatakan banyak pelanggan yang hanya memesan semangkuk tulang untuk dinikmati sebagai makanan selingan yang hangat. Permintaan tulang ayam yang tinggi membuat Hari dapat menjual hingga 70 sampai 80 kilogram tulang ayam setiap harinya.

Hari juga tidak keberatan memperlihatkan isi pancinya yang berlimpah tulang kepada detikfood. Tanpa bumbu tambahan, panci yang berukuran lebih dari 10 liter itu benar-benar hanya dipenuhi oleh rebusan tulang ayam dengan air yang sudah keruh karena kental dengan kaldu alami yang keluar dari tulangnya.

Menyadari cara menikmati tulang ayam yang begitu rumit, di sini juga disediakan piring kecil untuk memisahkan tulang yang sudah selesai dimakan dengan yang masih bersih. Jika penasaran untuk mencicipi rasanya sendiri, kamu bisa mendatangi warung Bakso Tulang Pak Sabar yang beralamat di Jalan Kebon Nanas 5, Kebayoran Lama.




(dfl/adr)

Hide Ads