Saat beli makanan di hotel, tiap tamu pastinya berharap dapat makanan enak, berkualitas, dan bersih. Tapi tamu ini malah mendapatkan kulit ular yang menjijikkan. Hiii!
Menjaga kebersihan patut dilakukan oleh tiap penjual makanan, baik dari skala warung makan, restoran, hingga hotel sekalipun. Sebab hal ini berkaitan erat dengan kualitas makanan dan kesehatan para pembeli nantinya.
Jika ada kontaminasi sedikit saja, bukan tidak mungkin, hal-hal buruk terjadi. Misalnya pembeli celaka, sakit perut, muntah, diare, atau bahkan alami kejadian fatal lain setelah mengonsumsi makanan yang dibeli dari luar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Temuan makanan kotor dan tidak berkualitas pun selalu jadi topik pembicaraan hangat. Belum lama ini terjadi di India dimana seorang tamu hotel mendapati 'bonus' menjijikkan dari roti yang dibelinya di sebuah hotel di Thiruvananthapuram, Kerala.
Mengutip Ary News (11/5), pembeli roti itu adalah Priya dan anak perempuannya. Mereka memesan roti porotta dan saus gravy dari restoran di hotel bernama Shalimar. Betapa terkejutnya mereka setelah tahu ada kulit ular di kemasan roti.
![]() |
Cuitan Tushar Kant Naik (6/5) menjelaskan kalau kulit ular itu ditemukan di koran yang digunakan untuk mengemas roti. Kecewa dengan temannya, Priya lantas melaporkan kejadian ini ke kantor polisi Nedumangad.
Baca Juga: Pertama Kali Pengasuh Makan di Hotel Berbintang, Reaksinya Bikin Ngakak
Polisi setempat lantas mengarahkan mereka kepada pejabat terkait keamanan pangan yang memeriksa sampel roti porotta itu ke lab. Kepada media, Arshitha Basheer selaku salah satu petugas keamanan pangan Nedumangad membenarkan kondisi higienitas yang buruk di hotel itu.
"Kami langsung memeriksa hotel itu. Kondisi lingkungannya buruk," kata Basheer. Kabarnya kini hotel itu ditutup sementara.
![]() |
Sebelum temuan kulit ular di kemasan roti ini, ada juga kisah makanan di hotel yang mencuri perhatian publik. Hal ini terjadi setelah tamu hotel sengaja memasak kepiting rebus di fasilitas teko listrik yang ada di kamar hotel.
Kejadian ini terjadi di sebuah hotel Jepang (3/5). Menurut Sora News 24, hotel itu menuntut ganti rugi sebesar 40.000 yen atau sekitar Rp 4,4 juta pada tamu tersebut.
Mereka mengaku alami kerugian karena bau amis yang ditimbulkan. Bau amis ini bahkan tak kunjung hilang meskipun kamar sudah dibersihkan. Akibatnya, pihak hotel ini tak bisa menyewakan kamar ini pada tamu lain.
Sementara dari pihak tamu hotel tak mau membayar ganti rugi. Alasannya karena tamu ini tak yakin akan ada tamu yang menyewa kamar hotel secara terus menerus.
Baca Juga: Rebus Kepiting Pakai Teko Listrik, Tamu Hotel Ini Ogah Bayar Ganti Rugi
(adr/odi)