Di Luar Negeri Daun Pisang hingga Daun Salam Harganya Jadi Selangit

Di Luar Negeri Daun Pisang hingga Daun Salam Harganya Jadi Selangit

Sonia Basoni - detikFood
Jumat, 06 Mei 2022 11:02 WIB
daun pisang mahal
Foto: twitter @fermendkis

4. Daun Pisang

Untuk mendapatkan daun pisang di Indonesia tidaklah sulit, harga di pasar juga tak mahal hanya berkisar Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per ikat. Lain ceritanya kalau di luar negeri, misalnya di Jepang. Seorang netizen membagikan foto harga daun pisang yang dibanderol ratusan ribu rupiah.

Seorang netizen pengguna akun twitter @fermendkis membeberkan harga daun pisang yang dijual di Jepang. Pemilik akun yang akrab disapa Menda ini mengunggah foto yang menunjukkan kalau situs jual beli online Amazon menjual daun pisang dengan harga ratusan ribu rupiah.

Daun pisang tercatat dalam bahasa Jepang lengkap dengan harga yang tertera. Satu lembar daun pisang dibanderol dengan harga 1.980-2.280 Yen (Rp 278 ribu - Rp 321 ribu). Harga ini tampaknya juga disesuaikan dengan ukuran daun pisang yang tersedia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain paket satu lembar, ada juga paket 3 lembar daun pisang seharga 3.700 Yen (Rp 521 ribu) dan paket 5 lembar daun pisang seharga 5.700 Yen (Rp 803 ribu).

5. Tempe

Mengiris tempe tipis-tipis bisa jadi trik membuat gorengan renyah lebih tahan lama.Tempe. Foto: Getty Images/iStockphoto/PicturePartners

Olahan kacang kedelai yang difermentasikan ini menjadi bahan makanan khas Indonesia yang dikenal sehat dan berharga mahal di luar negeri. Bahan baku yang melimpah membuat harga tempe justru dibanderol begitu murah di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Dibanderol sekitar Rp 3 ribu hingga Rp 5 ribu di Indonesia, harga tempe di luar negeri bisa mencapai 10 kali lipat dibandingkan di Indonesia. Di Korea Selatan, harga tempe dibanderol sekitar Rp 25 ribu sedangkan di Arab harga tempe dibanderol hingga Rp 50 ribu per papannya.

Baca Juga: Ngenes! 7 Momen Netizen Pesan Makanan Online, Tapi Dapatnya 'Seuprit'" selengkapnya



Simak Video "Potensi Besar Kuliner Indonesia Masuk Pasar Internasional "
[Gambas:Video 20detik]

(sob/odi)

Hide Ads