4. Makanan beku tinggi sodium dan bahan pengawet
![]() |
Tak sedikit orang yang mencap buruk nutrisi makanan beku. Pada buah dan sayuran beku misalnya, dianggap ditambahkan banyak bahan pengawet untuk memperpanjang masa simpannya.
Faktanya tak perlu ada penambahan bahan pengawet atau sodium untuk membuat makanan beku bisa bertahan lebih lama. Membekukan makanan sudah menjadi teknik tersendiri untuk mencapai hasil itu.
5. Aman menaruh makanan beku di kemasan aslinya
Mitos makanan beku selanjutnya adalah meyakini tak mengapa menyimpan makanan beku di kemasan aslinya. Misal pada kentang goreng, setelah kamu mengeluarkan beberapa untuk digoreng, kamu membiarkan sisa kentang goreng pada kemasan aslinya dan menaruh lagi di freezer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara ini sebaiknya tak dilakukan karena tak semua kemasan makanan beku itu kedap udara. Tujuannya adalah menghindari risiko kontaminasi makanan. Disarankan untuk kamu memindahkan makanan beku ke wadah bersih dan kedap udara sebelum memasukkannya ke freezer.
6. Makanan beku tak sesehat makanan segar
![]() |
Perlu diluruskan bahwa makanan beku tak selamanya lebih kurang bernutrisi dibanding makanan segar. Nyatanya, makanan segar kehilangan nutrisinya seiring waktu, sedangkan makanan beku bisa mempertahankan kandungan nutrisi di dalamnya.
Hal ini berlaku untuk bahan makanan segar. Berbagai vitamin dan mineral dalam buah, sayur, daging ayam, hingga daging sapi akan terjaga kualitasnya selama dibekukan. Hal serupa tidak bakal terjadi saat kamu menaruhnya di suhu ruangan.
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/odi)