Sebuah restoran tertua di San Fransisco terpaksa tutup secara permanen. Padahal restoran ini terkenal punya menu olahan kepiting dan sup ikan paling enak.
Rasa makanan yang enak menjadi alasan banyak restoran bertahan selama puluhan tahun. Pelanggan selalu datang karena kualitas rasa makanan yang bikin ketagihan. Tentu tak mudah menyajikan makanan yang rasanya konsisten dari tahun ke tahun.
Demikian juga bagi sebuah restoran bernama Alioto yang berlokasi di San Fransisco. Restoran ini adalah restoran tertua yang sudah beroperasi lebih dari 90 tahun. Bisnis restorannya pun dijalankan oleh keluarga secara turun-temurun.
Dikabarkan dari Food and Wine (18/4) restoran tertua ini awalnya mengumumkan tutup untuk sementara pada Maret 2020 karena alasan pandemi Covid-19. Namun selang dua tahun, restoran ini tak pernah buka lagi.
Lewat situs website resmi Alioto's, restoran seafood ikonik di San Francisco ini belum memperbarui informasi sejak awal pandemi. Dalam website ini tertulis keterangan "Maaf, kami tutup," demikian bunyi halaman beranda. "Mengingat kejadian baru-baru ini, kami akan tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut. Tetap jaga kesehatan."
Pandemi Covid-19 sudah mulai mereda dan banyak restoran sudah membuka kembali bisnis mereka. Tapi Alioto Restaurant tetap menutup pintu untuk pengunjung.
Menurut San Francisco Business Times, sejak ditutup pada Maret 2020, pemilik resto tidak pernah membayar sewa gedung. Disebutkan pula bahwa sang pemilik memutuskan untuk mengakhiri sewa setelah berjalan 66 tahun. Padahal kontrak sewa gedung ini masih tersisa 14 tahun.
Pemilik restoran pertama kali menandatangani kontrak sewa gedung untuk restoran ini pada tahun 1970. Tutupnya restoran tertua di San Fransisco ini membuat banyak orang merasa sedih dan kehilangan.
"Kami memahami dan menghormati keputusan bisnis mereka untuk mengakhiri sewa," Randy Quezada, juru bicara Pelabuhan San Francisco. "Hilangnya Alioto's-ikon Fisherman's Wharf yang terkenal-sangat memilukan bagi Pelabuhan dan banyak orang termasuk turis yang telah menikmati pengalaman bersantap di Alioto. Kontribusi mereka terhadap Pelabuhan dan kota tidak akan segera dilupakan."
Restoran Alioto sendiri didirikan oleh Nunzio Alioto, seorang imigran asal Sisilia pada tahun 1925. Awalnya kios ini menjual ikan segar hasil tangkapan nelayan. Barulah pada 1930-an kios ini berubah menjadi bar yang juga menjual olahan kepiting dan udang. Restoran ini juga tercatat sebagai restoran pertama di San Fransisco.
Nunzio Alioto meninggal pada tahun 1933. Sementara bisnis ini dilanjutkan oleh sang istri yang bernama Rose. Restoran Alioto resmi dibuka pada 1938 dengan menghadirkan menu makanan yang lebih banyak.
Rose membuat menu cioppino yakni sup ikan Italia yang lezat. Menu ini langsung populer dan disukai banyak orang. Karena antusias pengunjung sangat besar, akhirnya restoran ini dijalankan secara turun-temurun oleh anak cucu Nunzio dan Rose.
Sebelum tutup, restoran ini dioperasikan oleh generasi ke-empat keluarga Alioto. Selama lebih dari 90 tahun, restoran ini juga menjadi landmark lokal dan dianggap sebagai restoran milik keluarga tertua di San Fransisco.
The San Francisco Business Times mengatakan belum mendapatkan informasi apakah restoran ini akan kembali buka atau tidak. Namun jika dilihat saat ini tampaknya restoran sudah tutup secara permanen. Tentu akan sangat banyak pelanggan yang kehilangan momen saat makan di restoran legendaris ini.
Simak Video "Warung Mak Beng Bali Masuk Daftar 150 Restoran Legendaris di Dunia"
(dvs/odi)