Menghabiskan lebih dari setengah usia hidupnya berjualan mie, nenek ini tak ingin berhenti jualan. Dirinya yang menginjak usia 92 tahun bahkan ingin kembali membuka kedai mie legendaris miliknya.
Menjalani pekerjaan dalam waktu yang sangat lama bahkan bisa membuat suatu profesi tidak lagi terasa sebagai sebuah pekerjaan. Layaknya bagian dari hari-hari di kehidupannya, beberapa orang bahkan tidak mau meninggalkan pekerjaannya walaupun sudah memasuki usia senja.
Terutama para penjual makanan yang sudah terkenal dan bertahan hingga lebih dari setengah abad. Biasanya ada ikatan batinnya sendiri dengan gerai yang dikelolanya. Tidak hanya pemilik atau penjual saja, pelanggan setia juga banyak yang tidak bisa melupakan kedai makan langganan mereka.
Sejak pandemi melanda dunia secara masif, banyak restoran yang mulai tutup karena tidak lagi sanggup menanggung biaya produksi. Kini, ada beberapa kedai yang mulai bangkit bahkan seperti kedai mie wanton yang berusia lebih dari 60 tahun ini.
Baca juga: Bikin Pelanggan Sedih, 5 Restoran Legendaris Ini Terpaksa Tutup
![]() |
Mengutip Mothership (4/4), seorang pemilik kedai yang telah menutup kedai mie wantonnya berkata ingin membuka kembali kedai mie miliknya. Kedai bernama Nam Seng Noodle House yang berada di Central Business District Singapura ini sebelumnya memang tergolong legendaris dan punya banyak penggemar.
Nam Seng Noodle House sebenarnya sudah tutup sejak tahun 2020 lalu akibat ketidakmampuan pemiliknya menanggung kerugian yang disebabkan oleh pandemi. Hingga akhirnya pada 4 April 2022, pemiliknya Leong Yuet Meng akan membuka kedainya seperti biasa lagi.
Tetapi uniknya, Meng yang kini telah berusia 92 tahun mengatakan dirinya masih akan tetap melayani para pelanggan Nam Seng Noodle layaknya hari-hari sebelumnya. Meng diketahui sudah berjualan Nam Seng Noodle ini sejak 1958 silam atau berarti sudah menghabiskan 64 tahun usia hidupnya.
Menyadari dirinya yang tidak lagi muda, Meng kini akan dibantu oleh pekerja yang memasak pesanan pelanggan nantinya. Meng akan mengisi posisi untuk membuan wanton dan mencatat pesanan.
Baca juga: Menu Harian Ramadan ke-3: Segarnya Sayur Oyong dan Dadar Gulung Manis Buat Buka Puasa
![]() |
Untuk menjaga kualitas bahan-bahan yang digunakan, Meng juga mengatakan dirinya akan tetap berbelanja secara langsung di pasar segar di kawasan Toa Payoh yang tak jauh dari kedainya. Kedai yang sebelumnya hanya buka di Fast East Square, Singapura ini konon akan diperluas dengan sistem franchise.
Beberapa kebiasaan yang lama juga akan ditinggalkan. Meng akan mulai mempekerjakan para pekerja paruh waktu untuk membantunya menjalani kedai mie berusia 64 tahunnya ini.
Masih belum ada perubahan yang signifikan, harga mie di kedai Nam Seng akan dibanderol seharga 5 Dollar Singapura atau yang setara dengan Rp 52 ribuan. Tentunya kabar baik ini disambut oleh semangat para pelanggan yang senang bisa merasakan sajian mie favoritnya dari zaman ke zaman.
Bukan sekadar kedai mie biasa, menurut laporan yang tercatat, Nam Seng Wanton Noodle House ini bahkan tercatat sebagai salah satu kedai kaki lima yang tertua di Singapura. Maka tidak heran penutupannya tahun lalu begitu bikin sedih para pelanggan setianya dan ketika buka kembali sudah banyak pelanggan yang siap memesan kembali mie wanton buatan Meng.
Baca juga: Kata MUI soal Unsur Haram dalam Warna-warni Makanan
Simak Video "Mie Ayam Kuah Mala dan Chili Oil di Kedai Mie dan Kopi Tjap 1000"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/adr)