4. Hindari makanan atau minuman pemicu asam lambung
![]() |
Beberapa makanan dan minuman diketahui bisa memicu asam lambung naik. Penderita maag dan GERD patut mewaspadai konsumsinya, terutama saat berpuasa.
"Contohnya minuman seperti kopi ataupun soda. Untuk makanan itu makanan yang pedas dan asam," ujar dr. Vania. Meskipun kamu sangat menyukai makanan atau minuman ini, sebaiknya tetap mawas diri dan menghindari konsumsinya kalau maag atau GERD tak mau kambuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
5. Hindari langsung tidur setelah makan
Kebanyakan orang memilih tidur setelah puas makan sahur, namun penderita maag dan GERD perlu mewaspadai kebiasaan ini. Kenapa? "Karena ketika makan, memang kita kunyah dan telan, masuk ke esofagus. Setelah itu masuk ke lambung, tapi dari lambung nggak bisa langsung masuk ke usus," kata dr. Vania.
"Di lambung makanan akan diproses dulu selama beberapa jam. Nah, ketika masih diproses di lambung, tapi kita posisinya sudah berbaring atau tiduran, nanti akan berpotensi katup yang ada di antara lambung dan esofagus, bisa terbuka sedikit. Jadinya nanti refluks ke kerongkongan," jelasnya.
Untuk penderita GERD, ada posisi yang disarankan agar tidak kambuh. "Jadi kalau tidur sebaiknya posisinya sebaiknya tidak berbaring ke arah kanan, tapi justru berbaring ke arah kiri. Karena itu secara anatominya akan membantu mencegah terjadinya refluks pada penderita GERD. Dan juga pakai bantal karena akan sangat membantu GERD-nya kambuh," lanjut dokter berkerudung ini.
(adr/odi)