Seorang wanita menunjukkan video pengalaman saat menikmati air legen. Puluhan ribu netizen justru sibuk berdebat soal bedanya air legen dan tuak.
Air legen adalah salah satu minuman tradisional asal Indonesia. Terbuat dari nira pohon siwalan yang dikumpulkan untuk dinikmati sebagai minuman. Air legen populer di beberapa daerah terutama di Jawa Tengah dan beberapa daerah di Jawa Timur.
Air legen yang berwarna putih susu ini punya rasa manis sedikit asam. Biasanya dijajakan oleh penjual kaki lima di pinggir jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang wanita pengguna akun TikTok @annisanicky membagikan pengalamannya saat jajan air legen di Kebumen. Ia juga menunjukkan momen saat ia menikmatinya.
![]() |
"Kalo lewat sini penasaran, banyak yang jual Aqua tapi isinya putih. Karena penasaran, akhirnya aku beli yang Le mineral haha. Dibuka kaya sprite keluar busanya, dan rasanya ah mantap," tulis wanita ini pada video yang sudah dikonfirmasi Detikcom (7/3).
Unggahan video pada Sabtu (5/3) ini langsung menuai perhatian netizen. Dalam waktu singkat, puluhan ribu netizen memenuhi kolom komentar.
Dari pantauan DetikFood (7/3) kebanyakan netizen justru berdebat soal minuman yang dinikmati Anisa. Ada yang mengatakan minuman ini air legen namun tak sedikit yang menduga kalau minuman ini tuak yang mengandung alkohol.
"Itu legen ya beda sama tuak. kalo tuak bikin mabok kalo legen nggak. Kalo legen rasa manis, kecut kalo tuak lebih ke sepet," kata netizen.
"Kalau yg pahit memabukkan, kalau yg manis enggak, itu bagus buat memperlancar asi bagi wanita yg baru melahirkan, dikampungku bgitu tapi maaf kalau salah," sahut netizen lainnya.
"Itu namanya legen dari air nira klu msih baru rasanya masih manis tpi klu udh lama rasanya agak asam klu yang ga kuat malah pusing minum itu," ujar netizen lainnya.
Hingga saat ini terlihat lebih dari 20 ribu komentar netizen yang membandingkan antara air legen dengan tuak. Sementara sang pemilik video mengatakan kalau rasa minuman ini manis asam.
![]() |
"Rasanya enak manis sedikit kecut, muka ku gitu bukan karna ga enak. Kalo besok lewat lagu juga bakal beli lgi aku," kata Annisa.
Ia justru ketagihan dengan rasa air legen yang manis asam ini. Menanggapi perdebatan netizen soal air legen dan tuak, Annisa hanya bisa ikut membaca komentar karena ia juga tidak tahu rasa tuak.
Tuak sendiri sebenarnya juga merupakan minuman tradisional yang terbuat dari air nira. Namun air ini melalui proses fermentasi hingga mengandung alkohol alami. Rasa tuak cenderung pahit dan jika dikonsumsi berlebihan maka akan menyebabkan pusing hingga mabuk. Tuak juga biasanya tidak dijual secara bebas.
(dvs/odi)