Belum lama ini Mie Gacoan membuka gerai di Depok. Hanya melayani pembelian dibawa pulang, kamu bisa cicip mie setan dan mie iblis yang pedas nikmat di sini.
Mie Gacoan resmi memiliki gerai di Depok. Lokasinya tidak jauh dari Geprek Bensu di Jalan Margonda Raya Nomor 23. Bangunan Mie Gacoan yang luas dengan penanda besar berwarna-warni membuat gerainya mudah dikenali.
Dalam acara grand opening tanggal 25 Februari 2022, Mie Gacoan Depok jadi perhatian karena menimbulkan kerumunan. Akhirnya gerai ini diberi sanksi tutup 3 hari.
Saat ini Mie Gacoan Depok sudah kembali beroperasi, namun hanya melayani pembelian dibawa pulang (take away). Gerainya beroperasi mulai pukul 09.00 hingga 19.30.
detikfood (4/3/2022) yang penasaran dengan menu Mie Gacoan putuskan mampir sekitar pukul 09.30. Terlihat antrean sudah cukup banyak. Belasan orang telah menunggu di area tunggu yang sudah disiapkan pihak restoran.
Meski begitu pegawai Mie Gacoan Depok meyakinkan waktu tunggu tidak akan terlalu lama karena pegawai cekatan menyiapkan pesanan, termasuk pesanan pelaku jasa titip (jastip) yang banyak. detikfood berakhir menunggu 30 menit untuk membawa pulang pesanan.
Kami mencicipi 3 menu mie di sini yaitu Mie Angel, Mie Setan, dan Mie Iblis. Ketiganya dibanderol Rp 10 ribuan sebelum pajak. Untuk Mie Setan dan Mie Iblis ada pilihan level 0-8.
Lalu ada juga dimsum goreng yang jadi menu favorit di Mie Gacoan. Udang Rambutan dan Udang Keju dibanderol Rp 9 ribuan per porsi. Tak ketinggalan detikfood memesan menu minuman Es Pocong (Rp 9.100) yang laris manis.
Untuk menu mie, semuanya dilengkapi taburan ayam cincang dan bawang goreng, 2 buah pangsit goreng isi ayam, serta pangsit mini. Kalau mau yang aman, pilihlah Mie Angel karena tidak pedas sama sekali.
Warna mie ini cokelat muda. Soal rasa, tekstur mie yang kenyal mulur berpadu enak dengan bumbu gurih original khas Mie Gacoan. Benar-benar cocok untuk pencinta mie ayam original.
Lanjut ke Mie Setan, kami memesan level 6 untuk 'menantang' selera pedas. Mie original yang dibuat tanpa kecap ini diberi limpahan sambal rawit segar. Jumlahnya banyak dan mengumpul di pojok kemasan.
Usai mengaduknya jadi satu dengan mie, barulah kami merasakan sensasi pedas yang amat sangat dari mie ini! Kami yang suka dan bisa makan pedas ternyata cukup kewalahan dengan level 6 Mie Gacoan.
Mie Iblis juga kami cicip, namun kami sengaja pesan level 2 untuk menikmati rasa mie yang diracik dengan kecap manis ini. Mie Iblis sebenarnya tak ubahnya mie yamin versi Mie Gacoan.
Pemilihan level 2 terasa aman untuk kami. Rasa pedas segarnya ada, namun tak terlampau kuat. Kami paling menyukai varian mie ini karena ada rasa manis dari bumbu mie-nya.
Kulineran di Mie Gacoan tak lengkap tanpa cicip dimsum gorengnya. Udang Rambutan dan Udang Keju adalah yang paling favorit. Udang Rambutan seperti bola udang dengan balutan adonan renyah di sekelilingnya.
Sementara Udang Keju mirip seperti tekstur nugget, namun lebih kenyal dan padat isian. Di dalamnya ada isian keju mozarella yang meleleh, lembut, dan mulur. Keduanya sama nikmat, apalagi dicocol saus yang asam manis.
Untuk menutup santapan, kami memilih Es Pocong yang asam segar. Es ini dibuat dari paduan jeruk nipis, stroberi, dan leci. Segarnya Es Pocong mampu membilas mulut usai kena 'serangan' rasa pedas.
Pencinta mie, apalagi mie pedas, layak mencoba menu Mie Gacoan. Hanya saja kamu harus sabar antre kalau mau cicip mie ini dalam waktu dekat. Datang pada pagi hari bisa jadi solusi agar kamu mendapat pesanan mie dalam waktu lebih cepat.
(adr/odi)