5 Kedai Kopi Kuno, Ada yang Berusia 94 Tahun dan Tetap Diantre Pengunjung

Tempat Makan Legendaris Masih Eksis

5 Kedai Kopi Kuno, Ada yang Berusia 94 Tahun dan Tetap Diantre Pengunjung

Sonia Basoni - detikFood
Rabu, 01 Des 2021 16:00 WIB
Kedai  kopi legendaris di Pontianak
Foto: Rizki Aryanti/d'Traveler
Jakarta -

Banyak kedai kopi di Indonesia yang masih buka hingga nyaris sebada lamanya. Setiap haru masih buka dengan racikan kopi andalan. Pengunjung pun antre.

Minum kopi sambil bersantai atau ngobrol di warung kopi sederhana, rupanya sudah menjadi tradisi atau kebiasaan masyarakat Indonesia di berbagai daerah. Jauh sebelum masuknya kafe modern atau kafe dari brand luar negeri, warung kopi lokal yang legendaris jadi pilihan utama.

Meski kini harus bersaing dengan ratusan ribu kedai kopi kekinian, tapi popularitas warung kopi legendaris di berbagai kota di Indonesia ini tak perlu diragukan lagi. Masih diantre pelanggan setianya dari generasi ke generasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mulai dari warung kopi Es Tak Kie di Jakarta yang sudah beroperasi sejak 94 tahun lalu. Tak ketinggalan Kedai Kopi Nan Yo yang buka di Padang sejak tahun 1932 dan masih banyak lagi.

Berikut lima warung kopi legendaris di berbagai kota di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Baca Juga: Kedai Kopi Ini Sajikan Kopi dalam Kaleng Era 50-an yang Legendaris" selengkapnya

1. Es Kopi Tak Kie

kedai kopi legendariskedai kopi legendaris Foto: dok. detikcom

Selama berpuluh-puluh tahun, Kopi Tak Kie mempertahankan alamat, bentuk gerai, serta resepnya. Kualitas harus nomor satu di kopi Tak Kie. Jika menurunkan standar yang ada, para pembeli kemungkinan besar tak akan kembali lagi.

Kopi Tak Kie menggiling sendiri kopi Lampung sejak tahun 1927. Gerai kopi yang kini ditangani oleh generasi ketiga ini buka sejak pukul 7 pagi setiap hari, dan tak sampai sore sudah dapat dipastikan kopi mereka akan habis.

Gerai kopi yang sekarang dikelola oleh Ayauw ini tak pernah buka hingga malam hari. Sekali kopinya habis, kedai sederhana yang menjadi telah jadi legenda ini lantas akan menutup gerainya.

Walau banyak yang berminat untuk menyesap Kopi Tak Kie, mereka tidak mengolah lebih banyak kopi lagi agar bisa buka hingga malam. Meski kini banyak anak muda yang penasaran mampir ke sana karena kedai kopi ini sempat viral di media sosial.

2. Warung Kopi Asiang

kedai kopi legendariskedai kopi legendaris Foto: istimewa

Buka sejak tahun 1958, warung kopi paling legendaris dan laris manis di Pontianak ini terkenal dengan sebutan 'Naked Barista'. Di sini sang pemilik, Yohanes Fendi alias Asiang meracik aneka kopi tradisional tanpa mengenakan baju atau bertelanjang dada.

Kopi legendaris jadi incaran banyak orang untuk sarapan. Menunya sederhana ada kopi hitam atau kopi susu, dengan teknik seduh yang ditarik dari atas menggunakan kopi robusta dari Kalimantan.

Selain menyajikan kopi tradisional, di Asiang juga tersedia camilan atau kudapan teman ngopi di pagi hari. Mulai dari gado-gado siram, sate kuah, pastel hingga bolu kukus.

Baca Juga: Warung Kopi Asiang : Nikmatnya Racikan Kopi 'Naked Barista' yang Legendaris" selengkapnya

3. Warung Kopi Ake

Di Belitung ada Waroneng Kopi Ake yang jadi favorit. Berdiri tahun 1921, warung kopi ini disebut sebagai yang tertua di Beliting. Meski warung kopinya sederhana, cita rasa kopi sederhananya selalu dicari.

Lokasi warung yang ada di kawasan kafe Senang,Tanjung Pandan, Belitung Barat tak pernah sepi. Kompleks ini awalnya tempat para pekerja tambang timah melepas lelah. Kemudian di zaman Belanda menjadi tempat orang-orang Belanda dan orang kaya China berkumpul menikmati kopi.

Ada kopi susu yang jadi favorit. Minuman ini diracik dari resep yang sama sejak dahulu. Sebagai teman minum kopi, ada telur setengah matang yang sayang dilewatkan.

4. Warung Kopi Nan Yo

Mampir ke Padang jangan lewatkan Kopi Nanyo di Jalan Niaga. Racikan kopi di sini sudah ada sejak tahun 1932 dan kini dikelola oleh generasi ketiga. Uniknya tempat bersantapnya juga masih dipertahankan seperti dulu dengan nuansa tempo dulu.

Kopi yang jadi andalan adalah kopi Sidikalang. Aromanya semerbak wangi dan rasanya yang khas membuat banyak orang jatuh cinta.

Tersedia dalam pilihan kopi hitam dan kopi susu yang legit. Tak perlu takut lapar di sini karena ada mie ayam, bubur ayam, aneka jajan pasar hingga kwetiaw goreng!

5. Kedai Kopi Apek

Kalau di Jakarta Kopi Tak Kie jadi salah satu yang legendaris, Medan juga punya kopi yang sudah melegenda sejak dulu. Namanya Kedai Kopi Apek yang berlokasi di Jalan Hindu No. 37, Medan. Persis di depan pasar tradisional Hindu.

Sudah ada sejak tahun 1923, Kedai kopi yang mungil ini selalu dipenuhi para penggemarnya, tidak hanya warga keturunan China tapi juga penduduk lokal dan wisatawan lokal.

Racikan kopi yang khas dari kedai ini adalah kopi Sidikalang. Kebanyakan orang kalau berkunjung ke sini mencicip kopi Sidikalang hitam atau dipadu dengan susu dan es. Selain kopi hitam yang diracik dari kopi berjenis Robusta, kamu bisa menikmati kopi susu yang ditambahkan dengan susu kental manis.

Makanannya juga ada roti bakar dengan olesan srikaya dan telur ayam kampung setengah matang yang dimakan dengan merica, garam dan kecap asin. Di sampingnya ada penjual kwetiau goreng dan aneka jajanan.

Baca Juga: Kedai Kopi Ini Sajikan Kopi dalam Kaleng Era 50-an yang Legendaris" selengkapnya

Halaman 3 dari 3


Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)

Hide Ads