Orang Jepang yang tinggal di Indonesia ini terkejut saat memesan makanan via ojol. Karena mendapatkan promo menarik sehingga harganya jauh lebih murah.
Aplikasi ojek online hanya ada di beberapa negara, seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Untuk negara Jepang saat ini belum ada aplikasi ojek online, hanya berupa jasa pesan antar biasa dari pihak restoran.
Oleh karenanya, orang Jepang yang tinggal di Indonesia bersama sang istri ini mencoba memesan makanan via aplikasi ojek online. Tak tanggung-tanggung, orang Jepang bernama Shuta ini memesan beragam makanan dari 4 restoran yang berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat membuka aplikasi ojek online yang ia miliki, Shuta langsung tergiur ketika melihat banyaknya promosi menarik. Ia memesan dua menu di setiap restoran.
![]() |
Baca Juga: Benarkah Masak dengan Air Fryer Lebih Sehat?
Shuta agak terkejut ketika melihat harga yang ditampilkan. Karena, potongan harga yang ia dapatkan saat memesan makanan sangatlah besar. Seperti saat ia memesan dua menu ayam geprek, dari harga Rp 43.000 menjadi Rp 19.000 saja.
"Harganya Rp 19 ribu, aslinya Rp 43 ribu. Ongkos kirimnya gratis, jadi saya mau coba pesan ya!" ujar Shuta dalam videonya.
Tak hanya ayam geprek, Shuta juga memesan 2 makanan dari restoran yang menjual pecel dan gado-gado. Ia juga memesan makanan Jepang dari restoran lokal. Shuta juga tak ketinggalan memesan menu camilan berupa sandwich.
![]() |
Shuta mengeluarkan semua menu yang ia pesan dan menatanya di atas meja. Totaknya ada 8 makanan dan harga yang harus ia bayar hanya sebanyak Rp 60.000.
Baca Juga: 20 Dim Sum Gerobakan Mulai Rp 1.000 Ada di Sini
"Saya hitung harganya Rp 60 ribu (untuk semuanya)," ungkap Shuta.
Shuta mencoba setiap makanan yang telah dipesan. Ia mencoba makanan Jepang terlebih dahulu, namun ternyata rasanya tidak autentik.
![]() |
Kemudian, ia juga mencicipi ayam geprek. Menurut Shuta, rasanya sangat enak. "Enak! Ini enak, saya pikir ini seperti KFC. Ternyata enak, hmm seperti ini ya rasa ayam geprek," ujarnya.
Shuta juga sangat menyukai pecel dan gado-gado yang ia pesan. Pecelnya sangat sesuai dengan selera lidah Shuta.
Baca Juga: Jualan di Pinggir Kali, Soto Mang Bonin Beromzet Rp 5 Juta Per Hari
(yms/odi)