5 Kontroversi Susu Kental Manis, Tak Boleh Diseduh dan Sebabkan Gizi Buruk

5 Kontroversi Susu Kental Manis, Tak Boleh Diseduh dan Sebabkan Gizi Buruk

Devi Setya - detikFood
Senin, 13 Sep 2021 18:00 WIB
5 Kontroversi Susu Kental Manis, Tak Boleh Diseduh dan Sebabkan Gizi Buruk
Foto: Getty Images/iStockphoto/EugeneTomeev

2. SKM bukanlah produk susu

Susu merupakan sumber nutrisi yang mengandung kalsium, protein, fosfor, magnesium, vitamin A serta vitamin D. Nutrisi pada susu ini berperan pada kesehatan, termasuk juga untuk proses tumbuh kembang pada anak-anak.

Menurut pernyataan dari Badan Pengawas dan Obat Makanan (BPOM), SKM tidak mengandung padatan susu.

Dalam tabel yang dikeluarkan oleh BPOM, kandungan zat gizi dalam produk SKM tertera mengandung lemak susu sebesar minimal 8 persen, protein minimal sebesar 6,5 persen, dan tidak memiliki total padatan susu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari laman resmi BPOM (13/9) susu kental manis tidak diperuntukkan untuk minuman, melainkan sebagai pelengkap sajian. Hal ini dikarenakan kandungan gulanya bisa melebihi 50 persen.

3. Pemicu gizi buruk

Beberapa tahun lalu, tepatnya pada 2018 ditemukan kasus balita dengan gizi buruk di Kendari. Salah satu penyebab gizi buruk pada balita ini adalah karena orang tua mereka memberikan SKM sebagai sumber makanan utama.

ADVERTISEMENT

Terang saja balita-balita ini mengalami mal nutrisi karena hanya diberikan SKM yang tak lain hanya mengandung gula. Kemenkes RI menyatakan kandungan susu dalam SKM hanya sekitar 20 persen saja dan sekitar 45-50 persennya adalah gula.

Bila SKM diberikan kepada balita efeknya bukan hanya menyebabkan malnutrisi tapi juga akan merusak dan membahayakan kesehatan anak.



Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads