Beberapa mantan chef hotel berbintang, chef pejabat hingga kontestan lomba masak bergengsi kini memilih bisnis steak. Soal rasa sudah pasti juara namun dibanderol dengan harga miring.
Bekerja sebagai chef di hotel berbintang tentu memiliki banyak pengalaman. Salah satunya jadi mengerti bahan baku dan proses membuat makanan enak, termasuk steak empuk juicy.
Wajar saja ketika sudah tak lagi bekerja sebagai chef di hotel, para mantan chef ini paham betul bagaimana teknik membuat makanan enak. Tak sedikit yang kemudian memilih untuk membuka bisnis kuliner sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khusus untuk olahan steak, ternyata banyak dilirik para mantan chef. Daging panggang yang disajikan dengan saus lezat ini dibuat dengan kualitas rasa mirip makanan hotel berbintang namun harganya merakyat.
Berikut beberapa resto steak milik mantan chef:
1. Steak Pak Madi
Pria yang akrab disapa Pak Madi ini menawarkan chicken steak yang lezat. Pengalamannya selama puluhan tahun bekerja di catering ternama membuat ia mahir membuat steak lezat. Kini Pak Madi membuka warung steaknya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Pak Madi yang pernah bekerja sebagai chef di katering ternama sejak 1998 ini pernah melayani masakan untuk pejabat, bahkan mantan Presiden Abdurahman Wahid juga menjadi langganan masakannya. Kini di warungnya, ia menyediakan dua varian steak ayam dengan saus BBQ dan black pepper.
Steak disajikan dengan potato wedges dan mix vegetable. Meskipun berada di warung sederhana tapi tampilan dan rasa steak ini tak kalah dengan steak ala restoran. Dan yang paling menggoda, steak ini hanya dibanderol harga Rp 22 ribuan.
2. Steak Potik
![]() |
Di bilangan Tangerang ada Steak Potik yang tak kalah menggoda dari steak di restoran ternama. Steak ini diracik oleh mantan chef hotel Internasional di Jakarta. Pemilik Steak Potik adalah pria yang akrab disapa Suminto atau Pak Minto.
Pak Minto sudah 18 tahun bekerja sebagai chef sebelum akhirnya memutuskan untuk resign dan membuka warung steak. Dengan warung steaknya ini ia berharap masyarakat dari kalangan bawah juga bisa merasakan lezatnya steak yang enak seperti di restoran dan hotel mahal.
Di sini ada steak daging sapi, ayam dan ikan. Semua disajikan dengan kentang dan sayuran serta saus lezat yang kental. Soal rasa, steak ini boleh diadu dengan steak ala resto yang harganya ratusan ribu per porsi.
3. Master Steak
Adalah Agus Suwandi, pemilik resto Master Steak yang berlokasi di Surabaya, Jawa Timur. Steak di sini dibanderol murah meriah mulai Rp 20 ribuan hingga Rp 40 ribuan. Rasanya boleh diadu karena Agus adalah mantan supervisor di restoran steak ternama.
Soal kualitas, Agus tak main-main. Ia menjamin steak di tempatnya ini punya rasa enak. Agus bekerja sama dengan sang kakak yang tak lain adalah mantan chef di hotel berbintang 5 di Surabaya. Steaknya makin yahud karena dilengkapi saus racikan sendiri.
4. Steak Warjo
Kalau sedang jalan-jalan ke Bandung coba mampir ke Steak Warjo, di sini kamu bisa makan steak di warung ala warteg. Meskipun konsep warungnya sederhana, tapi steak yang dihadirkan di sini terbilang juara soal rasa.
Pemilik Steak Warjo adalah Suratno, pria yang sudah belasan tahun bekerja sebagai chef di restoran. Awal buka, Suratno hanya mampu menghabiskan 1,5 kilogram daging steak, tapi kini setiap hari ia mampu menjual lebih dari 40 kilogram daging steak.
5. Dr. Steak and Grill
![]() |
Di Bekasi, Jawa Barat ada resto steak yang digawangi mantan kontestan ajang lomba masak bergengsi. Chef Fahmi adalah juara ajang lomba masak Cooking Master yang tayang di salah satu stasiun televisi swasta.
Kini ia bersama dua rekannya yang berprofesi sebagai dokter mendirikan resto steak. Di Dr. Steak and Grill, ada banyak pilihan menu steak lezat yang murah meriah. Steak disajikan di atas hot plate dengan pelengkap kentang goreng dan sayuran. Tak ketinggalan juga sausnya yang lezat menggoda.
Simak Video "Video Persiapan Rieta Amalia Jadi Juri Chef Expo 2025: Kosongkan Perut "
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/odi)