Afghanistan jadi sorotan karena kembali diduduki Taliban. Melihat budayanya, Afghanistan punya sejumlah fakta kuliner menarik akibat dari percampuran banyak budaya.
Kelompok Taliban kembali menduduki Afghanistan setelah perang Afghanistan dua dekade lalu. Menurut juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, kali ini pasukan Taliban datang dengan pesan damai dan memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat Afghanistan.
Tetapi trauma yang terjadi di masa lalu tidak membuat masyarakat Afghanistan percaya. Mereka tetap khawatir hingga banyak masyarakat yang berebut kesempatan untuk pergi meninggalkan negaranya. Pasalnya pada perang Afghanistan di masa lampau menelan banyak korban jiwa yang merupakan masyarakat Afghanistan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posisi negara Afghanistan yang begitu strategis membuat kelompok Taliban ini akan sangat diuntungkan jika kembali berhasil menguasai Afghanistan. Letak Afghanistan yang menjadi jalur penting bagi beberapa negara membuat Afghanistan hidup dengan berbagai campuran suku dan budaya yang juga memengaruhi budaya kulinernya.
Berikut ini 5 fakta kuliner menarik dari Afghanistan yang telah dirangkum melalui berbagai sumber:
![]() |
1. Cita Rasa yang Terpengaruh Budaya Lain
Letak geografis Afghanistan berada di titik penting konvergensi untuk rute perdagangan antara Eropa, India, China bahkan Timur Tengah. Titiknya yang dilalui banyak negara ini membuat banyak sekali percampuran budaya yang terjadi di Afghanistan. Tidak terkecuali soal budaya kulinernya.
Dilalui banyak negara terutama India dan Timur Tengah membuat budaya kuliner Afghanistan ini banyak mengadopsi budaya-budaya dari India, Persia dan Mongolia. Mulai dari teknik memasak yang dilakukan oleh masyarakat Afghanistan hingga cita rasa campuran bumbu dan rempah yang khas.
Hidangan di Afghanistan cenderung menggunakan campuran bumbu dan rempah yang banyak tetapi tidak membuat rasanya pedas. Beberapa contoh hidangannya adalah seekh kebab, kabuli palau dan salad, ayam tandoori hingga berbagai hidangan lainnya.
Baca juga: Belajar dari Nol, Kini Veronica Tan Sibuk Bisnis Daging Sapi Premium