Beberapa makanan ini menimbulkan kontroversi, karena proses pembuatannya dinilai menyiksa hewan. Mulai dari foie gras hingga otak monyet hidup.
Setiap negara pasti memiliki makanan khasnya tersendiri. Namun tak jarang, dari makanan khas mereka tersebut ada beberapa yang terbilang ekstrem dan mengerikan.
Dikatakan demikian karena makanan tersebut ada yang terbuat dari daging hewan yang tak biasa dikonsumsi seperti monyet dan katak. Selain itu, proses pembuatannya juga terbilang menyiksa hewan.
Maka tak heran beberapa makanan tersebut sangat kontroversial. Namun, di balik proses pembuatannya yang mengerikan ada sebagian makanan yang terkenal sebagai makanan mewah berharga fantastis.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut 5 makanan yang proses pembuatannya menyiksa hewan:
1. Foie Gras
Siapa sangka di balik label mewah dari foie gras ternyata menyimpan kejadian mengerikan. Bagaimana tidak, foie gras atau hati angsa tersebut digemukkan secara paksa dengan teknik khusus.
Angsa-angsa yang akan diambil hatinya, akan diberi pakan secara paksa menggunakan selang makanan. Selain itu, angsa-angsa tersebut juga ditempatkan di kandang yang sempit.
Hal itu dilakukan guna menghindari pemborosan energi untuk mengubah semua makanan pada tubuh angsa. Nantinya kaki angsa akan membengkak karena berdiri terlalu lama. Angsa-angsa juga tak memiliki kesempatan tidur.
Dilansir dari PETA, angsa diberi pakan sebanyak tiga kali dalam sehari. Karena prosesnya yang mengerikan, foie gras telah dilarang pengonsumsiannya di beberapa negara. Namun masih ada negara yang menawarkan dengan harga tinggi.
Baca Juga: Sisca Kohl Dikritik karena Makan Foie Gras, Ini 5 Fakta Produksi Foie Gras
2. Otak Monyet
Monyet bukanlah hewan yang dapat dikonsumsi secara umum. Namun di Tiongkok, monyet justru dijadikan bahan makanan. Bukan hanya dagingnya, tetapi juga otak monyet yang terbilang ekstrem.
Mengerikannya lagi, otak monyet itu diambil dari monyet yang masih hidup. Sebenarnya makan otak monyet hidup sudah dilarang, tetapi itu masih ditemui di wilayah Guangdong.
Di sana, otak monyet juga dikenal sebagai makanan mewah karena hanya orang kaya saja yang bisa menikmatinya. Untuk membuatnya chef akan menaruh monyet hidup di bawah meja.
Lalu, pada bagian kepalanya ditusuk untuk diambil bagian otaknya. Saat itulah, penikmat otak monyet dapat mendengar teriakan monyet karena tersiksa.
(raf/odi)