Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka positif Covid-19. Sosoknya memiliki sejumlah fakta kuliner menarik, termasuk beberapa bisnis kulinernya yang moncer.
Gibran Rakabuming Raka mengabarkan dirinya positif Covid-19 setelah menjalani tes PCR di rumah sakit. Meski begitu, sang istri, anak, dan orang-orang terdekatnya negatif Covid-19.
Saat ini Gibran melakukan isolasi mandiri, namun tetap produktif bekerja. Ia menduga dirinya terpapar virus Corona karena sering blusukan ke tempat-tempat yang memiliki risiko Covid-19 tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat sosoknya, putra sulung presiden Joko Widodo (Jokowi) ini juga dikenal sebagai pebisnis kuliner handal sebelum bergelut di dunia politik. Berawal dari bisnis katering dan martabak di Solo, kini Gibran bekerja sama dengan chef ternama dalam menekuni bisnis kuliner baru.
Gibran juga merupakan sosok pencinta makanan tradisional. Ia diketahui sering blusukan dan tak segan mencicipi makanan atau minuman yang dijual di pasar.
Dirangkum detikfood (15/7) dari berbagai sumber, inilah fakta kuliner Gibran Rakabuming Raka:
1. Bisnis katering dan martabak di Solo
![]() |
Kiprah Gibran di dunia kuliner diawali dari katering Chilli Pari yang ia dirikan tahun 2010, tepat setelah dirinya lulus kuliah di Australia. Gibran tak hanya membuat usaha katering saja, tapi juga wedding organizer yang lebih menyeluruh.
Katering Chilli Pari terkenal dengan suguhan makanan tradisional yang sedap. Mulai dari Sup Tahu Sawi Asin, Nasi Gunung Sari, Garang Asem Bumbung, Babat Gongso, hingga Es Kapling Cinta.
Setelahnya, Gibran juga menekuni bisnis martabak. Ia menamainya Markobar yang merupakan singkatan Martabak Kota Barat. Usaha martabak yang sudah ada sejak 1996 ini diberi sentuhan kekinian oleh Gibran.
Ayah dua anak itu mengembangkan konsep martabak pizza yang membuat nama Markobar begitu terkenal. Martabak disajikan layaknya pizza dimana adonannya tidak dilipat. Toppingnya modern seperti Oreo, Nutella, hingga Toblerone.
2. Bisnis kuliner bareng chef Arnold
![]() |
Menjalani bisnis kuliner bersama chef Arnold Poernomo dan adiknya, Kaesang Pangarep, ketiganya mendirikan Mangkok Ku. Menu andalannya adalah rice bowl dengan aneka topping. Gerai pertamanya ada di Tanjung Duren Raya, Jakarta Barat.
Menunya ada Mangkok Brisket Onion Sauce with Onsen Egg, Brisket Spicy Sauce, Ox-Tounge Dabu, Crispy Chicken, Fire Fried Chicken, dan Egg Sausage Mayo. Harganya terjangkau, mulai dari Rp 20 ribuan.
Selain Mangkok Ku, mereka juga mendirikan Gaaram yang memperkenalkan menu ayam goreng berbumbu unik. Ketiganya menggandeng ABL Group untuk berkolaborasi.
Menu yang tersedia di Gaaram antara lain Ayam Batu Bara, Ayam Goreng Crispy, Kulit Ayam Crispy dan Otak-otak Goreng. Menu tersebut dapat disantap dengan nasi jeruk dengan tambahan bumbu yang bisa dipilih seperti, bumbu Ayam Bawang, Asam Pedas, Homemade Berbeque dan Sambal Terasi.
Baca Juga: Gibran Rakabuming : Tak Ada yang Bisa Mengalahkan Kelezatan Makanan Lokal
3. Jajal bisnis keripik singkong bareng Kaesang
![]() |
Pertengahan tahun 2019, Gibran juga mencoba peruntungan di dunia bisnis kuliner bareng adiknya. Ia dan Kaesang meluncurkan makanan kemasan yang dijual di minimarket.
Namanya Kemripik yang merupakan keripik singkong dan keripik kentang kemasan. Selain itu, mereka juga mengungkap ada produk minuman kemasan yang mudah dibeli di minimarket. Namanya Ngedrink yang mengusung konsep minuman tradisional instan seperti rasa kacang ijo, jahe kacang, dan jahe susu.
Baca Juga: Gibran dan Kaesang Luncurkan Keripik dan Minuman Hangat, Kayak Apa Rasanya?
4. Doyan jajan kaki lima
![]() |
Gibran ternyata sosok pencinta makanan tradisional. Ia juga tidak segan menikmati makanan kaki lima yang dijual di pasar atau tempat sederhana lainnya. Pada awal Desember 2019, ia kedapatan jajan soto di Warung Bu Sri di Jalan Veteran, Gajahan.
Mengenakan kaos putih, Gibran Rakabuming nampak santai menikmati semangkuk soto. Di hadapannya ada stoples kerupuk, ragam sate, dan gorengan. Tak ketinggalan segelas teh hangat yang menemani momen sarapannya.
Selain itu, Gibran kedapatan pernah jajan lenjongan di Pasar Gede, Solo bareng chef Arnold. Lenjongan merupakan jajan pasar khas Solo yang isinya beragam seperti tiwul, gendar, cenil, gatot, dan getuk. Semuanya disajikan dengan taburan kelapa parut dan sirup gula merah.
Baca Juga: Doyan Soto, Gibran Rakabuming Sarapan Soto Gading hingga Triwindu
5. Dukung pasar di tengah pandemi Covid-19
![]() |
Menjadi Wali Kota Solo membuat Gibran menjalani berbagai program untuk menyejahterakan masyarakat. Salah satunya mendukung operasional pasar di tengah pandemi Covid-19.
Pertengahan Maret 2021, ia menyalurkan bantuan CSR untuk Pasar Kadipolo. Bantuan tersebut berupa sarana pendukung pelaksanaan protokol kesehatan. Ia juga sempatkan diri meninjau kegiatan jual beli.
"Alhamdulillah, sejauh ini Pasar Kadipolo siap menjadi pasar percontohan era new normal dengan penerapan pembayaran non tunai (cashless). Para pedagang pun tertib menggunakan face shield, masker, hingga penerapan jaga jarak saat bertransaksi," tulisnya di Instagram.
(adr/odi)