Daging wagyu terkenal di dunia karena kualitasnya. Tak diolah jadi steak, daging sapi wagyu dibuat menjadi latar seni pahat kayu yang indah dan menarik.
Dilansir dari Soranews (21/6) sebuah seni Ukiyo-e ala Jepang hadir dalam ukiran balok kayu khas yang indah. Dahulu ukiran kayu ini hanya dimiliki para bangsawan karena proses pembuatannya rumit. Kini Ukiyo-e bisa dimiliki siapapun dan harganya juga tak terlalu mahal.
Ada yang unik dari seni pahat balok kayu ini yakni dibuat dengan kombinasi daging sapi premium asal Jepang. Daging sapi Omi dari Prefektur Shiga, bersama dengan Kobe dan Matsuzaka, diakui sebagai salah satu dari tiga wagyu terbaik di Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tiga daging sapi premium ini dijadikan pelengkap untuk sebuah karya seni mengagumkan. Sebuah perusahaan souvenir asal Jepang, Hitotema membuat produk unik yang menggunakan daging sapi premium ini.
Karya seni pahat balok ini dilapisi irisan daging sapi. Ada beberapa pilihan tema karya seni ini mulai dari pemandangan gunung Fuji, pohon sakura hingga pemandangan kota di Jepang saat musim dingin.
Bukan hanya sebagai pajangan, karya seni yang memakai daging sapi ini juga bisa dimakan. Tapi sebelum menyantapnya, mata akan lebih dulu dimanjakan oleh pemandangan karya seni yang cantik dari tektur marmer merah putih dari daging sapi ini.
Setiap karya seni ukiyo-e dilengkapi dengan 700 gram daging sapi Omi grade A5. Irisan daging wagyu ditata di dalam kotak dan di bagian atasnya ditutup dengan seni balok dengan aneka bentuk. Seperti bentuk gunung Fuji dan kuil Asakusa Kinryuzan.
![]() |
Untuk menjamin kualitasnya, daging sapi ini dipilih secara cermat oleh chef dari restoran Hyotanya, sebuah resto spesialis daging sapi di kota Shiga. Setelah dimakan dagingnya, penutup berupa seni pahat kayu bisa dipakai sebagai frame foto.
Karya seni pahat kayu dengan kombinasi irisan daging sapi premium ini dijual untuk umum. Pembelian hanya bisa dilakukan secara online dengan harga 13.000 yen atau sekitar Rp 1,7 juta dengan 700 gram daging wagyu.
(dvs/odi)