Tidak semua momen ulang tahun selalu meriah. Seperti ibu ini yang merayakan ulang tahun sendirian dan dinyanyikan oleh pelanggan rertoran.
Ulang tahun merupakan momen setahun sekali yang dirayakan untuk memperingati hari kelahiran. Merayakan ulang tahun dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur karena masih diberikan kesempatan untuk menginjak umur yang lebih panjang.
Momen ulang tahun ini akan sangat spesial jika dirayakan bersama orang terdekat. Menghargai waktu yang telah terlewati selama ini karena masih bisa bersama-sama dengan orang yang dikasihi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya, tidak semua momen ulang tahun berjalan dengan menyenangkan. Beberapa diantaranya bahkan cukup miris jika disaksikan.
![]() |
Seperti yang dapat dilansir dari akun Instagram tante_rempong_ (25/5) seorang ibu terlihat bersama dengan kue ulang tahun di hadapannya. Ia duduk sendirian sambil bertepuk tangan menggelengkan kepalanya.
Baca juga: Sudah Pesan Banyak Makanan untuk Ultah, Hanya Satu Teman yang Datang
Ternyata hal ini dilakukan untuk merayakan hari ulang tahunnya. Sayangnya, ia hanya bisa merayakan ulang tahunnya sendirian di sebuah restoran.
Di sekelilingnya banyak pelanggan lain yang duduk bersama kerabat dan keluarganya. Hanya ibu yang sedang berulang tahun tersebut yang duduk seorang diri.
Dikonfirmasi oleh detikcom (27/5) ibu yang terlihat dalam video tersebut sesekali tertunduk lesu menahan rasa sedihnya. Tidak jarang bahkan ia menggelengkan kepalanya untuk menahan air matanya yang jatuh.
![]() |
Hingga tiba-tiba salah satu pelanggan wanita yang berada di dalam restoran yang sama menyambanginya dan ikut bertepuk tangan sambil menyanyikan lagu ulang tahun. Hal tersebut sontak menarik perhatian pengunjung yang lain.
Satu persatu dari pengunjung yang duduk di sekitar ibu tersebut bangun dan ikut merayakan ulang tahunnya. Semuanya bangun dari mejanya masing-masing dan mendekati meja ibu tersebut sambil bernyanyi lagu ulang tahun bersama.
Ibu yang tadinya hanya memandangi kue berwarna putih dengan lilin yang menyala di atasnya kemudian terkejut. Ia merasa terharu karena banyak orang baik di restoran tersebut yang peduli padanya.
Tidak hanya ikut menyanyi dan bertepuk tangan bersama, satu per satu dari pengunjung tersebut bahkan menyalaminya. Beberapa diantaranya juga tidak sungkan untuk memeluknya.
Tangis kesedihan yang awalnya menemaninya untuk tiup lilin kini berubah menjadi kegembiraan. Tangisnya semakin menjadi dan air matanya sudah tidak lagi bisa tertahankan. Bedanya, tangis kali ini merupakan tangisan bahagia dan rasa haru karena perhatian yang ia dapatkan.
Baca juga: Sedih! Sudah Masak Banyak, Acara Ultah Netizen Ini Cuma Dihadiri Satu Orang
(dfl/odi)