Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 6 Permen Ini Dilarang Beredar

Sonia Basoni - detikFood

Selasa, 06 Okt 2020 18:00 WIB

portrait of handsome blond man licking on heart shaped lollipop — Foto: dok. iStock

Jakarta -

Beragam jenisnya dan disukai banyak orang, ternyata ada beberapa permen yang dianggap berbahaya. Permen-permen ini akhirnya dilarang beredar lagi.

Mulai dari bentuk gummy sampai yang bentuknya bulat, hampir setiap produk permen menawarkan ciri khas masing-masing. Meski bukan makanan utama, tapi ternyata banyak skandal atau masalah dalam industri permen.

Ada beberapa jenis permen yang tidak boleh beredar lagi karena dianggap berbahaya bagi kesehatan. Seperti permen Nuclear Sludge yang ternyata mengandung racun lead, sampai permen gummy yang dianggap berbau kekerasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Ranker (06/10), berikut enam permen yang tidak boleh beredar lagi.

1. Haribo Sugar Free Gummy Bears

Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 5 Permen Ini Dilarang Beredar Foto: Ranker

Haribo merupakan salah satu produsen permen gummy yang paling terkenal di dunia. Tapi salah satu produknya yaitu 'Haribo Sugar Free Gummy Bears', justru dilarang beredar karena kandungan gula di dalamnya.

Di dalam permen gummy ini terdapat kandungan lycasin yang terdapat maltitol, sejenis gula alkohol yang punya rasa cukup manis. Namun kandungan maltitol ini tidak mudah dicerna oleh tubuh, bahkan cenderung mengendap di saluran pencernaan.

Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung lycasin diketahui dapat mengganggu sistem pencernaan. Membuat tubuh menjadi bengkak hingga efek samping lainnya. Karenanya produk permen ini dilarang beredar di pasaran.

2. Trolli Road Kill Gummi Candy

Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 5 Permen Ini Dilarang Beredar Foto: Ranker

Masih dalam edisi permen gummy, produk permen yang satu ini dilarang beredar bukan karena kandungannya yang berbahaya. Tapi permen 'Trolli Road Kill Gummi Candy', dilarang beredar karena dianggap membawa pengaruh buruk.

Pada tahun 2005 lalu produk permen 'Trolli Road Kill Gummi Candy' mulai menimbulkan pro dan kontra, di kalangan pecinta hewan. Permen Trolli mengambil konsep permen dengan bentuk bangkai hewan yang ada jalanan.

Permen itu bahkan dilengkapi dengan cetakan karet ban. Banyak orang yang merasa bahwa permen ini seakan mengajak anak-anak untuk menyakiti atau menyiksa hewan. Akhirnya permen ini mulai ditarik dari pasaran.

3. Permen Rokok

Permen Rokok Foto: Im Studio

Cukup populer di berbagai negara termasuk Indonesia. Permen dengan bentuk rokok ini sempat ngetren di awal 2000-an. Bentuknya yang mirip dengan rokok asli diisi dengan cokelat atau jenis permen lainnya.

Tapi pada tahun 1960-an permen rokok ini pernah dilarang beredar di pasaran. Karena saat itu produk permen rokok bentuknya sangat mirip dengan rokok asli. Bahkan ada permen rokok yang memasang logo mirip seperti brand rokok terkenal.

Seperti 'Viceroy' hingga 'Malboro', dari sana banyak orang tua yang khawatir bahwa permen ini bisa mempengaruhi anak-anak untuk mencoba rokok asli.

4. Toxic Waste Nuclear Sludge Chew Bar

Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 5 Permen Ini Dilarang Beredar Foto: Ranker

Punya nama yang mengusung konsep limbah nuklir, permen yang satu ini dilarang beredar karena kandungan di dalamnya. Pada tahun 2011 lalu, permen ini sempat ditarik di Amerika.

Setelah California's Department of Public menemukan adanya kandungan racun lead di dalam permen Toxic Waste ini. Racun lead sendiri merupakan racun timbal sejenis metal yang sangat berbahaya untuk tubuh.

Semua konsumen yang sudah membeli permen ini diminta untuk membuang permen tersebut. Meski begitu dalam beberapa negara, permen Toxic Waste masih boleh beredar tentunya dengan perubahan resep dan bahan yang digunakan.

5. Hippy Sippy

Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 5 Permen Ini Dilarang Beredar Foto: Ranker

Selain permen rokok, ada juga tren permen Hippy Sippy yang populer di Amerika pada tahun 1960-an. Permen ini bentuknya menyerupai jarum suntik untuk konsumsi heroin.

Selain bentuknya yang mengajak anak-anak untuk mencoba narkoba. Kata-kata di permen itu juga seakan mengajak setiap orang untuk mencicipi permen ini, yang rasanya disamakan dengan sensasi heroin.

Karena produknya yang cukup kontroversial, akhirnya permen ini ditarik dan dilarang beredar di pasaran. Tapi sampai sekarang kisah permen ini masih terkenal.

6. Smarties

Dianggap Berbahaya Bagi Kesehatan, 5 Permen Ini Dilarang Beredar Foto: Ranker

Imut dan Menggemaskan! Makanan dan Permen Ini Dirubah Jadi Remaja Kekinian

Salah satu produk permen anak-anak yang paling terkenal di Amerika ini sempat tersandung masalah beberapa tahun lalu. Smarties sempat dilarang beredar di beberapa wilayah di Amerika setelah aksi iseng sekelompok remaja.

Saat itu Smarties digunakan seperti narkoba oleh beberapa pelajar di Oregon dan Michigan. Permen Smarties dihaluskan kemudian dihirup melalui hidung mirip seperti mengonsumsi narkoba.

Tak hanya kelakuan ini menjadi contoh yang buruk. Tapi menghirup bubuk permen melalui hidung bisa menyebabkan efek samping yang cukup fatal. Mulai dari batuk-batuk sampai infeksi di dalam tubuh. Akhirnya permen ini dilarang beredar di wilayah sekolah.