Sedep Miroso! Racikan Nasi Megono Bu Suli Khas Pekalongan

Nasi Nusantara Autentik

Sedep Miroso! Racikan Nasi Megono Bu Suli Khas Pekalongan

Robby Bermardi - detikFood
Selasa, 18 Agu 2020 12:00 WIB
Nasi megono Bu Suli khas Pekalongan
Foto: Robby Bermardi/dok. detikcom
Pekalongan -

Selain tauto yang gurih segar, Pekalongan punya racikan nasi yang sedap dengan beragam lauk. Kalau mau mencicipi bisa mampir ke warung Bu Suli.

Kota batik Pekalongan di pantura terkenal dengan sotonya yang unik. Berbumbu tauco yang gurih segar. Kota ini jadi perlintasan saat orang melintasi jalur pantai utara Jawa. Selain olahan seafood, Pekalongan punya racikan nasi yang khas.

Namanya Nasi Megono, berupa nasi putih diberi topping cincangan nangka muda yang diaduk dengan bumbu pedas kemudian dikukus. Sebagai menu nasi ikonik, di Pekalongan, hampir di setiap warung menyajikan menu nasi megono sebagai menu utamanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nasi megono Bu Suli khas PekalonganNasi megono Bu Suli khas Pekalongan Foto: Robby Bermardi/dok. detikcom

Salah satu warung makan yang tersohor yakni Nasi Megono Bu Suli. Warung ini berada di Jalan Jeruk 30B, Kota Pekalongan. Namanya Nasi Megono Bu Suli, namun yang berjualan kini bukan Bu Suli, melainkan putrinya Meliana (42).

"Nama Bu Suli, itu nama mama saya. Dulu buka warung juga di Batang, dan di Pekalongan yang ini. Saya meneruskan mamah saya," kata Meliana saat ditemui detikcom di warungnya Minggu (16/7).

ADVERTISEMENT
Nasi megono Bu Suli khas PekalonganNasi megono Bu Suli khas Pekalongan Foto: Robby Bermardi/dok. detikcom

Meliana, meneruskan usaha ibunya sejak tahun 2006 lalu. Banyak pelanggan baik warga lokal maupun dari luar kota, yang setiap jam makan siang, dipastikan memadati warung Nasi Megono Bu Suli ini.

"Bumbunya, katanya sedap. Kata pelanggan. Apalagi dipadukan dengan masakan menu lainnya," kata Meliana.

Umumnya pelanggan meminta tambahan menu seperti aneka pepes, cumi hitam, untuk dipadukan dengan nasi megono. Apalagi ditambah tempe goreng tepung yang hangat, menambah kenikmatan saat menyantap nasi megono.

"Kebanyakan dipadukan sama cumi hitam. Ada juga yang hanya gorengan atau pepes," tambah Meliana.

Nasi megono Bu Suli khas PekalonganNasi megono Bu Suli khas Pekalongan Foto: Robby Bermardi/dok. detikcom

Dalam sehari, warung Sego Megono Bu Suli ini, menghabiskan 5 kg nangka muda, untuk di masak menjadi megono. Sedangkan untuk nasinya, dalam sehari bisa menghabiskan 8-10 kg beras.

Salah satu pelanggan, Ning Setyowati (38), warga Kajen ini, lebih memilih menu Sego Megono dipadukan dengan cumi hitam. Cumi hitam merupakan cumi segar ukuran sedang yang diungkep bersama kantong tintanya hingga warnanya hitam legam tetapi sangat gurih rasanya.

"Nasi megono, bumbu megononya meresap. Menu favorit saya disini, Sego megono campur dengan cumi hitam," katanya.

Namun untuk berkunjung ke warung Bu Suli ini, diakuinya memang dipilih di setalah jam makan siang.

Nasi megono Bu Suli khas PekalonganNasi megono Bu Suli khas Pekalongan Foto: Robby Bermardi/dok. detikcom

"Untuk harga, murah meriah. Oh ya biasanya, saya datang di luar jam makan siang. Kalau pas jam makan siang, pasti ramai," katanya.

Untuk bisa menikmati nasi Megono, tidak perlu merogoh kantong terlalu dalam. Untuk nasi megono saja cukup Rp 4.000. Bila menu campur Rp 7.000, dan menu spesial, Megono plus cumi hitam, Rp 19.000.

Warung Nasi Megono Bu Suli sendiri buka setiap hari, kecuali hari Selasa libur. "Buka tiap hari kecuali Selasa kita libur. Buka jam 11.00 wib sampai malam," katanya.

Penasaran dengan rasa nasi khas Pekalongan ini? Kalau kamu tiba di kota Pekalongan, bisa langsung menuju ke lokasi Nasi Megono Bu Suli. Lokasinya berada di belakang pasar Banjarsari, tepatnya di Jalan Jeruk Nomor 30 B, Kota Pekalongan.




(adr/odi)

Hide Ads