Kelima penjual makanan kaki lima ini ternyata pernah bekerja sebagai chef hotel dan restoran. Ada yang menjual pangsit goreng hingga soto.
Mantan chef yang kini memilih berjualan makanan dan minuman kaki lima ini dulunya seorang chef handal di restoran dan hotel. Mereka pilih banting setir karena tempat kerjanya sudah bangkrut atau memang memilih keluar.
Sebut saja Lek Gino yang saat ini terkenal karena racikan pangsit gorengnya. Bahkan untuk yang mau mencicipinya harus masuk daftar tunggu terlebih dahulu. Tak main-main, waktu tunggunya bisa sampai satu bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu ada juga mantan chef sebuah hotel di Dubai yang kini berjualan nasi goreng kebuli. Tak ketinggalan penjual minuman pinggir jalan yang dulunya adalah seorang chef di restoran dan hotel.
Berikut 5 mantan chef yang beralih jualan kaki lima.
1. Pangsit Lek Gino
![]() |
Pria yang sering disapa Lek Gino ini belakangan menjadi viral karena racikan pangsit goreng buatannya. Ia mulai viral saat seorang YouTuber mengunjungi tempat jualannya dan mencicipi pangsit goreng di sana. Dulunya Lek Gino bekerja sebagai chef di sebuah hotel, namun karena bangkrut akhirnya Lek Gino membuka usaha sendiri.
Ia berjualan di pinggir jalan dekat dari rumahnnya. Lokasinya ada di Jalan Jl. Tertib No.2, RT.4, Tim, Cengkareng, Jakarta Barat. Lek Gino mulai berjualan pukul 17.00 WIB sampai habis.
Racikan pangsit Lek Gino ini terdiri dari pangsit rebus yang dibuat sendiri, lalu ada tauge, sawi hijau, kol, olahan ayam cincang bumbu kecap, dan sejumlah bumbu. Kabarnya rasanya sangat lezat, maka dari itu banyak sekali orang yang rela mengantre.
Bahkan mereka sempat tutup pemesanan karena sudah penuh hingga akhir Juli 2020 lalu. Mereka baru kembali menerima pesanan pada awal Agustus dengan sistem berbeda dimana pengunjung harus datang secara fisik, tak boleh lagi hanya daftar via online. Terbaru, Lek Gino yang fenomenal ini menerima undangan dari Presiden Jokowi untuk ke istana.
Baca Juga: Resep Pangsit Goreng Le Gino yang Viral
2. Jualan Minuman Dingin di Pinggir Jalan
![]() |
Selanjutnya ada seorang mantan chef yang pernah bekerja di sebuah hotel dan restoran. Adalah Rian yang kini punya usaha minuman pinggir jalan. Dulunya ia pernah menjadi chef di Hotel Santika, Hotel Transera dan Restoran Pingo di Jakarta Aquarium.
Minuman dingin buatannya ini diberi nama Soy n You karena memang bahan utamanya terbuat dari susu kedelai. Rian menceritakan kalau ia ingin mengangkat kuliner tradisional agar lebih dikenal luas. Susu kedelai ini diracik dengan bubuk perasa minuman.
Ada juga kembang tahu yang ia gunakan sebagai topping minuman susu kedelai tersebut. Harga yang dibanderol oleh Rian sangat terjangkau yaitu Rp 7.000-Rp 9.000 saja. Dalam sehari Rian mampu menjual hingga 100 porsi minuman.
Baca Juga: Setelah Lama Jadi Chef, Pria Ini Pilih Jualan Es di Pinggir Jalan
3. Jualan Nasi Goreng Kebuli
![]() |
Mantan chef ini bukan bekerja di restoran atau hotel di Indonesia, melainkan di sebuah hotel di Dubai. Namun kini ia malah memilih berjualan nasi goreng kebuli di pinggir jalan.
Adalah Maksal sang mantan chef hotel Dubai tersebut. Ia menceritakan kalau dirinya berhenti sementara jadi chef lantaran pandemi COVID-19. Jadi ia membuka warung nasi goreng dengan memakai nama ibunya yaitu 'Nasi Goreng Kebuli Bu Sri'.
Lokasinya ada di Jl. Anggrek Rosliana No.1, RT.2/RW.5, Kemanggisan, Jakarta Barat. Ada dua pilihan menu, yaitu nasi kebuli biasa dan jumbo. Harganya dibanderol Rp 25.000-Rp 35.000 saja.
Maksal juga menceritakan kalau dirinya membuat rempah sendiri untuk meracik nasi goreng kebuli. Rempah itu tak langsung ia masak bersama bumbu lainnya, melainkan ditambahkan ketika nasi goreng sudah setengah matang.
4. Jualan Kwetiau Medan
![]() |
Kalau tadi ada pangsit goreng, kini ada penjual kwetiau pinggir jalan yang dulunya seorang chef. Dulunya sang peracik adalah mantan chef di Kwetiau Apeng yang sangat terkenal di Surabaya. Ia bekerja di sana selama 10 tahun.
Ia kini berjualan dengan nama Kwetiau Medan Pardy yang lokasinya ada di Jalan Petemon Timur No. 40, Surabaya. Kwetiau yang ditawarkan pun tak memakai kecap karena khas Medan. Bedanya di sini ditawarkan varian halal.
Kwetiau diracik dengan bumbu, lalu tambahan sayur sawi hijau dan tauge. Ditambahkan juga telur di atasnya lalu diorak-arik. Kabarnya kwetiau ini sangat sedap.
5. Jualan Soto
![]() |
Satu lagi mantan chef yang berjualan pinggir jalan. Mantan chef ini pernah bekerja di sebuah hotel bintang 4. Tapi karena pandemi COVID-19, chef ini dirumahkan oleh pihak hotel.
Akhirnya ia pilih berjualan soto di belakang Stadiun Manahan Solo. Namun sayangnnya, sejak pertama jualan usaha soto mantan chef bintang 4 ini masih sepi pembeli. Istrinya pun membantu sang suami dengan mengunggah kisahnya ini berbentuk video ke TikTok.
Sang istri menceritakan kalau dulunya suami pernah bekerja di hotel bintang 4 itu selama 7 tahun. Istrinya juga mengatakan kalau soto buatan sang suami rasanya enak. Ia juga berharap kalau tempat berjualan suaminya ini akan ramai pembeli.