Hii..! Makanan Serba Tarantula Ini Bikin Merinding

Jakarta -

Masuk ke dalam jenis laba-laba, tarantula punya ukuran yang besar dan berbulu. Hewan ini sering digunakan sebagai topping makanan di beberapa negara.

Tarantula masuk ke dalam keluarga theraphosidae dan masuk ke dalam jenis laba-laba. Namun perbedaannya ukuran tarantula ini jauh lebih besar dibandingkan laba-laba pada umumnya.

Permukaan tubuhnya yang ditutupi oleh bulu-bulu halus membuat tarantula tampil lebih garang dan menyeramkan. Tapi banyak juga yang mengklaim bahwa tarantula punya rasa yang enak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari berbagai sumber berikut lima makanan serba tarantula yang bikin merinding.

Tarantula Tempura

Foto: Istimewa

Jika biasanya tempura diolah dari udang dan sayuran, tapi kalau di Amerika tempura yang populer justru dibuat menggunakan tarantula. Tarantula tempura pertama kali dikenalkan lewat festival serangga Bug-A-Thon di California pada tahun 2013 lalu.

Tarantula disebut sebagai alternatif makanan yang cukup bernutrisi. Cara membuat tarantula tempura ini cukup mudah namun membutuhkan keberanian bagi orang yang takut dengan laba-laba dan hewan berbulu sejenisnya.

Pertama potong bagian perut tarantula dan bakar tubuh tarantula untuk menghilangkan bulu-bulu halusnya. Setelah itu tarantula dicelupkan ke dalam adonan tempura kemudian goreng hingga garing dan disajikan dengan paprika. Menurut orang bagian tarantula paling enak adalah bagian kakinya dan mirip seperti udang.

Tarantula Kebab

Foto: Istimewa

Kamboja menjadi surganya hidangan tarantula. Dari tarantula tumis hingga tarantula bakar semuanya tersedia di sini. Mirip seperti ayam gorengan, tarantula dijual di pinggir jalan hingga restoran.

Tarantula kebab ini berbeda dengan kebab biasa. Karena tarantula hanya dipanggang dengan olesan bumbu khas rempah Kamboja yang kuat.

Menurut banyak orang rasa tarantula kebab ini sangat mirip seperti daging ayam atau daging ikan cod. Teksturnya empuk dan sedikit kenyal. Tarantula biasanya disajikan dengan salad sayur atau irisan cabe merah di atasnya.

Tarantula Burger

Foto: Istimewa

Orang Amerika suka makanan eksotik yang tak kalah menantang. Di restoran Bull City Burger and Brewery di Durham, California Utara, tarantula burger jadi hidangan utama mereka.

Tampilannya sekilas mirip dengan burger pada umumnya, ada roti bun, beef patty, selada dan pelengkap lainnya. Namun yang mencuri perhatian adalah bagian atasnya yang terdapat tarantula panggang utuh.

Bicara soal rasa, banyak yang mengatakan kalau tarantula panggang ini punya rasa yang sama seperti kepiting atau kerang. Pengunjung yang ingin mencoba burger tarantula harus menyiapkan kocek sebesar $30 (Rp 495 ribu).

Tarantula Taco

Foto: Istimewa

Selain kalajengking topping ekstrem lainnya ada tarantula. Tarantula sering dijadikan menu utama di beberapa restoran taco di Meksiko. Taco tarantula masuk ke dalam makanan eksotik yang digemari banyak orang.

Mirip seperti taco pada umumnya, tarantula lebih dulu dibakar untuk membersihkan bulu-bulunya. Setelah itu tarantula digulung di dalam taco dengan saus alpukat atau guacamole.

Meski populer tapi tarantula taco ini sempat mengundang pro dan kontra. Karena ada satu restoran Meksiko bernama En El Paladar yang menggunakan tarantula langka hampir punah sebagai topping taco.

Sate Tarantula

Foto: Istimewa

Berkunjung ke China banyak pasar malam yang fokus menjual berbagai jenis serangga sebagai camilan atau makanan eksotik. Di antara tumpukan serangga seperti jangkrik hingga kelabang ada tarantula yang tak kalah populer.

Biasanya tarantula digoreng hingga garing kemudian ditusuk dan dijual seperti sate. Camilan ini cukup populer di pasar Dong'anmen di Beijing.

Banyak orang yang penasaran dengan rasa sate tarantula ini. Rasanya mirip seperti paduan ayam dan udang. Sate tarantula juga populer di Thailand dan Kamboja.