Berani Cicip? Ini 5 Makanan Ekstrem Korea yang Terkenal

Berani Cicip? Ini 5 Makanan Ekstrem Korea yang Terkenal

Yenny Mustika Sari - detikFood
Selasa, 24 Des 2019 11:00 WIB
Berani Cicip? Ini 5 Makanan Ekstrem Korea yang Terkenal
Foto: iStock
Jakarta - Di Korea, makanan ekstrem ini sangat biasa disantap meski tampilannya mengerikan. Mulai dari gurita mentah hingga gaebyul yang sangat ekstrem.

Makanan ekstrem biasanya berbahan dasar sayur atau hewan yang tak biasa disantap oleh sebagian orang. Di beberapa negara pasti memiliki jenis makanan ekstrem, seperti di Indonesia ada daging tupai hingga daging kelelawar untuk disantap.

Korea pun memiliki beragam jenis makanan ekstrem yang dianggap tak biasa dan tak sembarang orang mau memakannya. Diantaranya ada gurita mentah, gaebyul (ikan penis), gaejang, bondaegi, dan juga soondae yang sudah sangat biasa mereka santap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirangkum detikFood, berikut 5 makanan ekstrem yang biasa dikonsumsi orang Korea.

Baca Juga: Kepala Babi Sampai Otak Kelinci, 5 Makanan Ekstrem Pilihan YouTuber Indonesia

Sannakji (Gurita Mentah)

Foto: iStock
1. Sannakji (Gurita Mentah)

Sannakji merupakan hidangan khas Korea Selatan berupa gurita mentah yang disajikan seperti sashimi. Namun sannakji juga biasa disajikan saat gurita masih hidup dan segar. Sannakji merupakan salah satu makanan ekstrem Korea yang sudah banyak diketahui banyak orang.

Saking populernya hidangan ini di Korea Selatan, tak hanya dijual pada restoran namun juga dijual pada kedai kecil di pasar. Hidangan sannakji ini biasanya jadi incaran para turis yang penasaran dengan rasa gurita mentah bahkan masih hidup saat dikonsumsi.

Banyak yang menyatakan kalau sannakji ini memiliki cita rasa yang segar. Cita rasa segar dari gurita mentah ini biasanya diberikan kecap asin saat menyantapnya. Sensasi dalam memakan gurita mentah ini sangat ekstrem, karena walaupun sudah dipotong gurita masih mungkin menggeliat saat di mulut atau tenggorokan.

Gaebul (Ikan Penis)

Foto: iStock
2. Gaebul (Ikan Penis)

Gaebul merupakan hidangan yang terbuat dari cacing laut atau juga dikenal sebagai ikan penis. Dikenal seperti itu karena bentuknya yang mirip dengan alat kelamin laki-laki. Gaebul berukuran sedang dengan warna merah.

Cara menyantap gaebul (ikan penis) ini hampir sama dengan saat menyantap sannakji atau gurita mentah. Hidangan ini biasnaya disantap langsung dalam keadaan mentah. Gaebul juga disajikan bersama dengan saus dan kecap asin beserta wasabi yang dapat memberikan cita rasa pedas.

Gaebul yang terbilang makanan ekstrem ini sudah biasa untuk orang Korea. Ikan penis ini banyak dijual di pasar ikan yang ada di Korea. Namun ternyata tak banyak orang Korea yang berani untuk menyantap hidangan ekstrem satu ini karena bentuknya yang menjijikkan.

Gaejang (Kepiting Mentah)

Foto: iStock
3. Gaejang (Kepiting Mentah)

Gaejang merupakan sajian laut dengan bahan dasar kepiting. Jika biasnaya kepiting disantap dengan aneka saus yang menggugah selera dan disantap bersama nasi putih hangat, berbeda dengan sajian kepiting satu ini. Hidangan gaejang ini disantap secara mentah.

Olahan kepiting mentah ini difermentasi bersama garam, kepiting yang digunakan tentunya kepiting yang segar. Selain difermentasi menggunakan garam, kepiting tesebut juga dimanirasi dalam ganjang (saus kedelai) dan saus yang berbahan dasar dengan bubuk lada.

Hidangan kepiting mentah yang segar ini sangat biasa disantap oleh orang Korea. Bahkan banyak dijual di restoran pinggir laut atau pasar ikan Korea. Santapan ini memiliki cita rasa segar dan rasa fermentasi dengan cita rasa dari bumbu yang khas. Rasanya nikmat disantap walaupun mentah.

Baca Juga: Selain Ekstrem, Makanan Ini Dijamin Bikin Orang Tak Sanggup Menelannya

Beondaegi (Kepompong Ulat Sutera)

Foto: iStock
4. Beondaegi (Kepompong Ulat Sutera)

Jika Anda sedang berada di Korea tak ada salahnya menyantap hidangan ekstrem ini. Bahan dasarnya kepompong ulat sutera yang biasanya diolah dengan cara direbus atau dikukus. Hidangan satu ini terlihat sangat tak biasa dan tak banyak orang di Korea yang menyukainya.

Hidangan beondaegi (kepompong ulat sutera) ini banyak ditemui di pasar-pasar tradisional. Bahkan ada juga yang menjualnya secara mentah, jadi Anda bisa memasaknya sendiri di rumah. Selain direbus dan dikukus, beondaegi ini juga dimarinasi dengan bumbu kecap asin.

Rasa gurih beondaegi ini dikarenakan campuran marinasi dari kecap asin. Olahan ini pun biasanya disajikan di dalam cangkir kecil dan makannya menggunakan tusuk gigi. Bahkan beondaegi ini juga disajikan di dalam kaleng, jadi jika sewaktu-waktu Anda ingin memakannya tidak perlu repot membelinya di pasar.

Soondae

Foto: iStock
5. Soondae

Soondae adalah makanan ekstrem populer lainnya. Dibilang makanan ekstrem karena hidangan satu ini terbuat dari usus sapi atau babi. Selain usus sapi atau babi, hidangan ini berisi bahan lain seperti bihun. Hidangan ekstrem ini bentuknya seperti sosis dan ukurannya panjang.

Soondae biasa dijual pedagang kaki lima yang juga menjual tteokbokki, odeng, dan gorengan khas Korea. Soondae biasa disajikan dengan kecap asin, namun ada pula yang menyantapnya dengan tambahan saus tteokbokki yang memiliki cita rasa pedas manis itu.

Hidangan ekstrem satu ini juga sering disebut sosis darah. Namun soondae banyak sekali dinikmati oleh orang Korea apalagi jika sedang menyantap street food di pinggir jalan. Tak hanya disantap bersama dengan tteokbokki, soondae ini juga disantap dengan potongan hati babi dan makanan lainnya.

Halaman 2 dari 6
(yms/adr)

Hide Ads