Gurita Mentah hingga Keju Busuk, Makanan yang Berbahaya Dikonsumsi

Gurita Mentah hingga Keju Busuk, Makanan yang Berbahaya Dikonsumsi

Yenny Mustika Sari - detikFood
Selasa, 26 Nov 2019 13:00 WIB
Gurita Mentah hingga Keju Busuk, Makanan yang Berbahaya Dikonsumsi
Foto: iStock
Jakarta - Makanan idealnya sesuatu yang dapat dinikmati dan lezat, namun ternyata ada makanan yang berbahaya. Bahkan mengonsumsinya bisa sebabkan kematian!

Jika membahas makanan berbahaya dan dapat berakibat fatal bagi tubuh, mungkin terpikir makanan yang tidak pernah atau jarang dikonsumsi sehari-hari. Namun nyatanya makanan yang diklaim berbahaya ini jadi santapan umum di beberapa negara.

Mulai dari buah-buahan, berbagai macam seafood, hingga keju ternyata bisa berakibat fatal bagi tubuh. Dirangkum oleh Insider (24/11), berikut adalah 5 makanan yang berbahaya bahkan mematikan jika dikonsumsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: Ini 5 Makanan Mematikan dan Berbahaya yang Populer di Dunia

Fugu Sashimi

Foto: iStock
1. Fugu Sashimi

Fugu sashimi ini biasa dikonsumsi oleh masyarakat Jepang. Fugu atau biasa dikenal dengan ikan buntal ini memiliki karakteristik tubuh yang bulat dan jika diserang oleh kawanan musuh, ikan tersebut akan memunculkan durinya.

Ikan fugu di Jepang ini dijaikan sashimi dan dimakan bersama kecap asin. Namun apakah Anda tahu kalau ikan fugu (ikan buntal) ini adalah salah satu makanan paling beracun di dunia? Ikan buntal merupakan ikan yang memiliki racun 1.200 kali lebih mematikan daripada sianida.

Jadi, jika Anda ingin mengonsumsi ikan buntal ini harus diolah dengan cara yang benar. Jika tidak Anda akan terkena racun dan berakibat fatal bahkan mengakitbatkan kematian. Ini berlaku saat Anda membeli hidangan fugu sashimi di sebuah restoran, Anda harus pastikan kalau ikan tersebut diolah dengan cara benar.

Sannakji (Gurita Mentah)

Foto: iStock
2. Sannakji (Gurita Mentah)

Sannakji merupakan hidangan khas Korea Selatan berupa gurita mentah yang disajikan seperti sashimi. Namun sannakji juga biasa disajikan saat gurita masih hidup dan segar. Sannakji merupakan salah satu makanan ekstrem Korea yang sudah banyak diketahui banyak orang.

Saking populernya hidangan ini di Korea Selatan, tak hanya dijual pada restoran namun juga dijual pada kedai kecil di pasar. Hidangan sannakji ini biasanya jadi incaran para turis yang penasaran dengan rasa gurita mentah bahkan masih hidup saat dikonsumsi.

Namun ternyata hidangan ini dapat membahayakan bahkan berakibat fatal hingga mematikan. Dikarenakan pada gurita yang mentah tersebut, walaupun sudah dipotong ini memungkinkan untuk tetap menggeliat. Potongan gurita yang masih menggeliat tersebut akan menempel di tenggorokan saat Anda menelannya. Dilaporkan rata-rata sebanyak 6 orang meninggal setiap tahun karena konsumsi sannakji.

Casu Marzu (Keju Busuk)

Foto: iStock
3. Casu Marzu (Keju Busuk)

Selanjutnya makanan yang berbahaya adalah casu marzu atau biasa dikenal dengan keju busuk yang difermentasi dengan adanya belatung. Keju busuk ini terbuat dari susu domba. Di berbagai negara keju ini dilarang pemakaiannya karena membahayakan.

Keju ini berbahaya bagi kesehatan karena dapat memyebabkan sakit perut, muntah-muntah, diare, dan penyakit usus. Walaupun sudah dilarang di berbagai negara, keju ini tetap diperjual belikan di perdangan gelap. Keju ini banyak digunakan oleh warga lokal Sardinia.

Keju ini memiliki rasa yang tajam dan tekstur yang sangat lunak. Orang lokal Sardinia tersebut mengonsumsi casu marzu saat belatung pada keju tersebut masih hidup. Karena jika dikonsumsi ketika belatung tersebut sudah mati, casu marzu menjadi busuk dan beracun untuk dikonsumsi manusia.

Baca Juga: Kalau Diolah dengan Cara Tak Benar, 8 Makanan Ini Bisa Berbahaya

Kentang berkulit hijau

Foto: iStock
4. Kentang berkulit hijau

Kentang merupakan bahan makanan sumber karbohidrat yang dapat digunakan sebagai pengganti nasi. Kentang juga memiliki beragam manfaat untuk diet salah satunya sebagai makanan yang rendah lemak jika diolah dan dikonsumsi secara benar.

Anda harus memilih kentang secara benar karena jika salah pilih dan berakhir dikonsumsi ternyata kentang dapat membahayakan untuk Anda. Contohnya kentang yang memiliki kulit berwarna hijau karena dipercaya memiliki kandungan zat racun berbahaya. Kandungan zat berbahaya tersebut dinamakan zat solanin.

Zat berbahaya ini jika dikonsumsi melebihi batas dapat menyebabkan kematian. Batasan ini berada pada angka 3-6 mg saja. Jadi, sangat penting untuk menghindari makan kentang yang tumbuh atau berubah warna jadi hijau pada kulitnya. Kentang bertahan jauh lebih lama saat disimpan jauh dari sinar matahari, pastikan untuk menyimpannya di tempat yang gelap.

Buah Ceri

Foto: iStock
5. Buah Ceri

Satu lagi makanan yang dapat membahayakan yaitu buah ceri. Buah ceri merupakan subgenus tumbuhan dari prunus yang memiliki ciri-ciri bunga corymbs kecil majemuk, dan memiliki buah yang halus dengan hanya alur lemah di satu sisi, atau tidak ada alur. Buah ini banyak ditemui di belahan bumi utara seperti Amerika, dan Eropa, adapula di Asia.

Tak hanya buah ceri namun buah lainnya seperti persik, plum, apriko, dan apel juga bisa menjadi buah yang berbahaya bahkan berakibat fatal. Karena dalam buah tersebut mengandung zat hidrogen sianida yang merupakan zat beracun. Namun zat tersebut berada pada dalam biji dari buah ceri dan lainnya.

Anda bisa sedikit tenang karena buah tersebut dapat berbahaya jika Anda mengonsumsi bijinya. Itu pun harus mengonsumsi sebanyak 1 ton biji ceri baru bisa menjadi makanan yang membahayakan. Menurut National Institute of Health, hidrogen sianida bisa dikonsumsi oleh manusia namun dalam batasan yaitu sebanyak 150 pon atau 703 mg per harinya.

Halaman 4 dari 6
(yms/adr)

Hide Ads