5 Kisah Manis Ibu dan Anak yang Bikin Haru karena Makanan

5 Kisah Manis Ibu dan Anak yang Bikin Haru karena Makanan

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Sabtu, 23 Nov 2019 17:00 WIB
5 Kisah Manis Ibu dan Anak yang Bikin Haru karena Makanan
Foto: Istimewa
Jakarta - Hubungan ibu dan anak ini dipersatukan oleh makanan. Kisahnya manisnya viral hingga membuat banyak netizen terharu.

Kasih sayang orang tua, khususnya ibu, pada anaknya memang sepanjang masa. Sampai-sampai ibu rela mengorbankan apapun demi kebahagiaan sang anak. Meski belum tentu berbalas, para ibu tak segan membanjiri anaknya dengan kasih sayang.

Buktinya hingga sang anak sudah dewasa bahkan tua, ibu masih terus memperhatikan mereka. Kisah-kisah manis antara ibu dan anak ini adalah contohnya. Mereka dipersatukan oleh makanan dalam berbagai kondisi.

1. Kirim makanan untuk anaknya yang depresi

Foto: Istimewa
1. Kirim makanan untuk anaknya yang depresi
Usia 70 tahun tak menghalangi seorang ibu asal Singapura untuk memberi perhatian pada anaknya. Terlebih sang anak dinyatakan depresi. Dalam 3 tahun terakhir, ibu tersebut naik bis dari Toa Payoh menuju Bedok Reservoir Road.

Usai menempuh perjalanan panjang, ia harus menaiki tangga hingga 7 lantai demi mencapai unit apartemen sang anak. Semua dilakukan hanya untuk mengantarkan makanan.

Para tetangga sering melihat ibu tersebut datang sekitar pukul 4 sore. Kadang ia harus teriak memanggil-manggil nama anaknya hingga 2 jam, hanya untuk melihat sekilas wajahnya. Seorang tetangga menyebut anak perempuan ibu itu adalah janda berusia sekitar 40 tahun.

Baca Juga: Bikin Haru! Ibu Ini Naik Bus Tiap Hari Kirimkan Makanan untuk Anaknya yang Depresi

2. Meninggal usai masak untuk sang anak

Foto: Istimewa
2. Meninggal usai masak untuk sang anak
Kisah tragis datang dari sebuah keluarga di Taiwan. Pada peringatan hari ibu, seorang wanita paruh baya memasakkan hidangan spesial untuk anaknya. Sayang sang anak tidak jadi berkunjung ke rumah orang tuanya.

Hal ini diketahui dari cerita petugas pemakaman yang menangani jasad wanita tersebut. Kabarnya sebelum meninggal, para tetangga mencium aroma tajam yang aneh dari dalam hunian wanita tersebut.

Usai pihak berwajib dan petugas pemadam kebakaran mendobrak pintu rumah, wanita tua itu ditemukan tergeletak tak bernyawa. Ia meninggal usai memasak hidangan rumahan sebelum akhirnya terkena serangan jantung.

Baca Juga: Wanita Tua Ini Meninggal Usai Masak Sajian Spesial Untuk Anaknya di Hari Ibu

3. Ibu 107 tahun beri permen pada anaknya yang 84 tahun

Foto: Istimewa
3. Ibu 107 tahun beri permen pada anaknya yang 84 tahun
Di usia yang sudah sama-sama renta, seorang ibu berusia 107 tahun di China masih memperhatikan anak perempuannya yang sudah berusia 84 tahun. Sang ibu tetap memberi kejutan manis untuk anaknya.

Ia diam-diam menyimpan permen yang didapat sebagai souvernir pernikahan. Permen tersebut dikantonginya hingga sampai rumah. Ia lalu memberi permen pada anak 84 tahunnya.

Terlihat ekspresi sang anak begitu bahagia. Sampai-sampai ia tersenyum lebar. Banyak netizen merasa terharu dan salut pada kasih sayang seorang ibu yang tak lekang waktu.

Baca Juga: Meleleh! Ini Reaksi Wanita 84 Tahun Saat Diberi Permen Ibunya yang 107 Tahun

4. Anak bawakan makanan untuk ibu bekerja

Foto: Istimewa
4. Anak bawakan makanan untuk ibu bekerja
Ada banyak cara untuk menjalin kebersamaan keluarga. Seorang ayah di China ini, misalnya, mengajak sang anak untuk membawakan makanan ke tempat istrinya bekerja.

Hal ini terjadi saat Mooncake Festival yang seharusnya menjadi momen kumpul bersama keluarga. Namun sayang karena ibu anak tersebut bekerja sebagai polisi lalu lintas, ia harus bertugas di Sichuan.

Suami wanita bernama Wong itu menggendong bayi, sementara anak pertamanya membawa kantung berisi sekotak mooncake. Mereka menikmati makan bersama ketika Wong istirahat.

Baca Juga: Ibu Bertugas di Jalan, Ayah dan Anak Ini Bawakan Makanan Demi Kumpul Bersama

5. Cicip masakan sebelum sang ibu wafat

Foto: Istimewa
5. Cicip masakan sebelum sang ibu wafat
Seorang anak biasanya punya menu favorit buatan ibunya. Tak terkecuali pria asal Malaysia ini. Ia sangat menggemari nasi lemak buatan sang ibu.

Betapa beruntungnya dia karena sebelum ibunya meninggal, ia berhasil menikmati nasi lemak terakhir buatan sang ibu. Pria ini membagikan kisahnya di media sosial.

"Pagi terakhir sebelum ibuku pergi menemui sang penciptanya, ia memasak nasi lemak dengan telur balado dan meletakkannya dengan susunan yang rapi di atas meja makan. Ibu seolah tahu kita akan kembali ke rumah. Sekitar jam 11 pagi, saya menerima telepon yang mengatakan bahwa ibu saya telah meninggal sehingga saya segera kembali ke Batu Pahat dari Kuala Lumpur," tulis si pria.

Baca Juga: Bikin Haru! Ini Kisah Pria yang Cicip Masakan Sang Ibu Sebelum Wafat
Halaman 2 dari 6
(adr/odi)

Hide Ads