Minuman hangat di Indonesia dikenal sebagai wedang. Terbuat dari ragam rempah ataupun herbal yang menyehatkan tubuh. Selain fungsi tersebut, wedang juga dikonsumsi untuk atasi flu dan batuk, masuk angin, sampai memperbaiki sirkulasi darah.
Dirangkum detikFood, berikut 5 macam rempah yang biasa digunakan untuk pembuatan minuman hangat atau wedang. Termasuk manfaat sehat yang bisa didapat dari konsumsinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jahe
Foto: iStock
|
Jahe yang memiliki nama latin 'Zingiber Officinale' merupakan tanaman rimpang yang sangat populer karena manfaat sehatnya. Jahe juga banyak digunakan dalam berbagai hidangan khas Indonesia untuk menambahkan citar asa makanan dan juga pemberi aroma.
Selain itu jahe juga digunakan sebagai pengobatan, karena khasiatnya yang dapat menghangatkan tubuh. Dalam jahe terdapat gingerol yang merupakan senyawa anti peradangan atau dikenal sebagai anti-inflamasi. Gingerol sangat ampuh mengurangi gejala pembengkakan. Serta dapat meredakan rasa nyeri di sendi dan otot.
Jahe biasanya dijadikan minuman hangat bernama wedang jahe. Umumnya jahe yang dipakai adalah jahe merah, namun jika tidak ada jahe kuning bisa digunakan. Cara membuatnya cukup mudah dengan membakarnya terlebih dahulu. Setelah itu dikupas kulitnya hingga bersih dan digeprek. Lalu direbus bersama air hingga mendidih, dan dihidangkan sebagai wedang jahe. Adapula yang menambahkannya dengan susu kental manis untuk menambah sensasi manis.
Kayu Manis
Foto: iStock
|
Kayu manis merupakan sejenis pohon penghasil rempah. Termasuk ke dalam jenis rempah yang biasa digunakan untuk penyedap masakan dan juga sebagai campuran minuman hangat. Kayu manis memiliki rasa manis dan aroma harum sehingga akan nikmat jika hidangan atau minuman Anda ditambahkan rempah tersebut.
Selain itu kayu manis juga dipercaya memiliki beragam khasiat yang baik untuk tubuh diantaranya dapat mengobati peradangan pada sendi, kulit, jantung, dan juga perut kembung. Biasanya kayu manis dijadikan minuman hangat dengan mencampurkannya bersama jahe dan madu.
Untuk membuat wedang jahe kayu manis ini pun sangat mudah. Bahannya antara lain jahe, bubuk atau batang kayu manis, serai, gula aren atau jawa, air, dan madu untuk menambahkan rasa manis. Semua bahan tersebut pun dicampur menjadi satu untuk menghasilkan wedang yang dapat berkhasiat.
Cengkih
Foto: iStock
|
Cengkih yang memiliki nama latin Syzgium Aromaticum adalah rempah yang berasal dari kuncup bunga kering yang biasanya digunakan sebagai aromatik dari keluarga pohon myrtaceace. Cengkih di Indonesia merupakan rempah yang digunakan sebagai bumbu masakan karena memiliki aroma wangi dan juga menghadirkan rasa pedas.
Selain menjadi bumbu pada masakan, cengkih juga digunakan sebagai bahan utama rokok kretek khas Indonesia. Cengkih ini banyak ditemukan di Indonesia, dan salah satu rempah yang diperebutkan dalam masa penjajahan Belanda. Cengkih bisa diambil minyaknya yang digunakan sebagai aromaterapi dan juga digunakan untuk mengobati sakit gigi.
Pembuatan minuman hangat berbahan dasar cengkih ini bisa dibuat sebagai teh cengkih yang dicampurkan bersama kayu manis. Cukup mudah membuatnya, dengan menyiapkan air, cengkih, batang kayu manis, teh celup, gula pasir dan juga jus lemon. Semua bahan tersebut dicampur menjadi satu untuk menghasilkan minuman hangat yang segar.
Serai
Foto: iStock
|
Serai atau sereh adalah tumbuhan keluarga dari rumput-rumputan yang digunakan sebagai bahan penyedap masakan, karena memiliki aroma yang wangi. Serai sangat populer dijadikan sambal matah yang pedas segar.
Namun tak hanya dijadikan sebagai campuran sambal matah, batang serai ini juga dibuat untuk penyedap masakan seperti ungkepan ayam, hidangan yang memiliki kuah, serta minuman hangat yang pas sekali diminum saat cuaca dingin atau sedang tidak enak badan. Membuatnya pun cukup mudah.
Untuk membuat wedang serai diperlukan bahan seperti batang serai yang telah dimemarkan, gula pasir, gula Jawa, dan air. Semua bahan tersebut dimasak menjadi satu dalam panci sampai mendidih. Setelah itu dihidangkan pada cangkir dan bisa dinikmati sebagai minuman hangat yang berkhasiat.
Baca Juga: 5 Fakta Bir Pletok, Minuman Hangat Simbol Kemewahan Betawi
Lada Hitam
Foto: iStock
|
Lada hitam yang memiliki nama latin piper ningrum memiliki citarasa yang sedikit pahit, pedas, hangat dan antipiretik. Biasanya lada hitam digunakan pada campuran bumbu masakan sebagai penyedap rasa.
Lada hitam banyak digunakan untuk hidangan berbahan dasar daging-dagingan seperti ayam, daging sapi, dan juga ikan. Namun ternyata selain dijadikan sebagai bumbu penyedap masakan, lada hitam yang memiliki banyak khasiat untuk tubuh bisa dijadikan untuk bahan campuran minuman hangat bersama jahe.
Saat dijadikan minuman hangat bersama jahe, lada hitam ini dapat digunakan untuk melancarkan pencernaan, meningkatkan metabolisme tubuh, serta menghancurkan lemak. Membuat minuman hangat ini pun mudah dengan merebus jahe dan lada hitam yang telah ditumbuk bersamaan di dalam air hingga mendidih. Jangan lupa tambhakan madu, dan perasan lemon agar menambah rasa dari wedang lada hitam ini.