Secara tampilan, Kembang Goyang terlihat sangat sederhana. Meskipun begitu, proses pembuatan Kembang Goyang terbilang susah-susah gampang. Hal tersebut disampaikan oleh Mpok Lia, seorang pengusaha Kembang Goyang yang sudah berpengalaman.
Selain prosesnya yang susah-susah gampang, pembuatan Kembang Goyang bisa memakan banyak waktu. Oleh sebab itu, jajanan ini jarang dibuat banyak orang, sehingga agak sulit untuk ditemukan.
![]() |
Kembang Goyang menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat, seperti tepung terigu, tepung beras, santan, gula pasir, telur, garam, vanili, mentega, dan biji wijen. Untuk proses pembuatannya memerlukan beberapa tahapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca Juga : Kembang Goyang dan Akar Kelapa, Jajanan Kampung yang Jadi Ikon Betawi
Supaya dapat menghasilkan Kembang Goyang yang tipis dan renyah, pastikan tekstur adonannya pas, yaitu tidak terlalu encer dan juga tidak terlalu kental. Untuk menambah cita rasa yang khas, taburkan biji wijen sebelum adonan tersebut siap dicetak.
Menyetaknya juga tak sembarangan, karena menggunakan cetakan khusus yang berbentuk bunga. Sebelum menggunakannya, cetakan harus lebih dulu dipanaskan dalam minyak goreng sampai benar-benar panas. Hal tersebut agar adonan dapat terangkat dan menempel di cetakan.
![]() |
Setelah cukup panas, barulah cetakan dapat digunakan. Cara menyetaknya dengan memasukkan alat cetakan ke dalam adonan sampai adonan masuk ke dalam sela-sela cetakan.
Kemudian goreng adonan dengan cara menggoyang-goyangkan di dalam minyak agar adonan yang cetakan terlepas. Goreng sampai warnanya berubah menjadi kuning keemasan. Setelah matang, tiriskan dan Kembang Goyang siap disajikan.
![]() |
Baca Juga : Kriuk Renyah dari Betawi, Ada Biji Ketapang hingga Ali Bagente!
(raf/odi)