Dengan Kemasan Canggih, Makaroni Keju Segera Bisa Dinikmati di Planet Mars

Jakarta - Jika di masa depan manusia bisa jalan-jalan ke Planet Mars, peneliti sudah mengembangkan produk makanan yang cocok dimakan di sana. Ada makaroni keju dalam kemasan praktis yang enak rasanya.

Saat membayangkan planet Mars, tentu ada keinginan untuk datang kesana. Namun bagaimana caranya untuk membawa makanan yang sudah kita siapkan? Tentu makanan akan langsung membeku atau menghilang dengan cepat di daratan Mars.

Science Daily (24/9) melaporkan, ilmuwan Washington State University (WSU) telah mengembangkan cara untuk membuat masa simpan salah satu makanan seperti mac and cheese agar lebih lama. Sebab, jika para astronot pergi ke luar angkasa, mereka tentu membutuhkan makanan yang tidak akan rusak selama perjalanan panjang antar planet, atau saat mereka berada di permukaan Mars.

Foto: iStock

Seperti yang diketahui, kemasan plastik dapat menjaga keamanan makanan di suhu kamar hanya selama satu tahun. Kini para peneliti WSU mengungkap dalam sebuah jurnal bahwa mereka dapat menjaga mac and cheese tetap aman dimakan hingga tiga tahun.

Menurut Shyam Sablani, seorang pemimpin penelitian ini, mereka membutuhkan tempat penyimpanan yang lebih baik lagi untuk menjauhkan oksigen dari makanan dan mampu memberikan masa simpan yang lebih lama.

Baca Juga: Kirim Burger ke Luar Angkasa, Pria Ini Rekam Perjalanan Burgernya

"Kami selalu berpikir untuk mengembangkan produk yang dapat digunakan di Mars, tetapi dengan teknologi yang juga dapat menguntungkan konsumen di Bumi ini," ungkap Sablani.

Foto: iStock

Selain memikirkan perjalanan ke luar angkasa, para peneliti juga bekerja sama dengan Angkatan Darat AS, untuk meningkatkan "Meals Ready to Eat" (MREs) agar makanan tetap enak dan sehat selama tiga tahun. Maka agar bisa bertahan lama, makanan itu sendiri disterilkan menggunakan proses yang disebut sistem sterilisasi termal berbantuan microwave, yang dikembangkan oleh Juming Tang dari WSU.

Makanan harus disterilkan dalam plastik, sebab logam seperti kaleng tidak bisa di gelombang mikro karena kaca akan rapuh dan bukan termasuk kemasan yang disukai untuk MRE. Kaca juga terlalu berat untuk dikirimkan ke luar angkasa.

Setelah itu, plastik yang sudah disterilkan ditambah lapisan oksida logam ke lapisan plastik secara keseluruhan sehingga dapat meningkatkan jumlah waktu yang dibutuhkan untuk oksigen dan gas lainnya untuk menembus angkasa.

Foto: iStock

Teknologi pelapisan oksida logam telah ada selama hampir 10 tahun, namun dalam prosesnya mungkin terjadi retakan saat melalui sterilisasi. Hal ini bisa membahayakan makanan. Maka itu, peneliti WSU telah bekerja sama dengan perusahaan pengemasan untuk mengembangkan kemasan mereka yang dapat menjaga oksigen dan uap lebih lama.

Pengemasan ini terdiri dari beberapa lapisan plastik yang berbeda. Lapisan tipis beberapa mikron ini dapat menjadi penghalang yang baik, bagus untuk menyegel, dan memiliki kekuatan mekanik yang baik.

Untuk ke luar angkasa, uji coba lapangan dengan perjalanan ke Mars tidak akan dilakukan. Tetapi Sablani berencana bekerja sama dengan NASA. Beberapa rencana misi juga telah diusulkan untuk perjalanan ke Mars.

Baca Juga: Netizen Kritik Elon Musk yang Mau Ngopi di Planet Mars


(raf/adr)