Ini Garam dan Telur yang Enak Menurut Komika Raditya Dika dan Pandu

Jakarta - Setelah mereview nasi putih, kini komika Raditya Dika bersama temannya kembali mengulas aneka macam garam dan telur. Mana yang jadi favorit mereka?

Melalui video yang diunggah di channel youtube Raditya Dika, komika populer tersebut mengajak rekannya, Pandu untuk menemukan garam dan telur terenak. Baik garam maupun telur yang akan diulas, masing-masing ada 5 jenis.

Lima jenis garam antara lain garam Himalaya, garam organik, garam Bali, garam yodium dan garam diet. Garam yang pertama kali mereka coba adalah garam Himalaya. Dalam video itu, Radit dan timnya juga tak lupa untuk menjelaskan asal-usul dari garam tersebut.

Foto: Youtube Raditya Dika

Seperti garam Himalaya yang berasal dari tambang garam terbesar bernama Khewra Salt Mine yang berada di kaki pegunungan Himalaya, Pakistan. Salah satu dari mereka menilai bahwa garam jenis ini memiliki rasa asin dan sedikit asam.

Selanjutnya ada garam organik yang proses pembuatannya dilakukan secara alami, yaitu diuapkan di tepi garis pantai. Menurut Pandu, bulir pada garam jenis ini lebih besar dari Himalaya. Rasanya pun tak seasin garam Himalaya.

Kemudian mereka mencicipi garam Bali, garam yodium dan garam diet. Dari lima jenis garam tersebut, Raditya lebih memilih garam yodium karena dinilai rasanya paling enak. Karena garam yodium merupakan garam yang biasa digunakan sebagai bumbu dapur. Sementara Pandu memilih garam organik yang menurutnya rasanya lebih cocok dan dapat diterima di lidahnya.

Foto: Youtube Raditya Dika

Baca Juga : Bukan Hanya Asin, 6 Jenis Garam Ini Rasanya Unik

Di video sebelumnya mereka juga menilai telur mana yang paling enak. Telur-telur tersebut juga ada berbagai jenis dan masing-masing diolah menjadi telur ceplok.

Pertama ada telur ayam negeri, kemudian ada telur bebek yang dinilai rasanya jauh berbeda dengan telur ayam negeri.

"Rasanya lebih kuat ya, terus lebih tebel juga, kayak ada creamnya gitu. Pasti lebih ngenyangin," ujar Raditya Dika yang disetujui oleh Pandu.
Sementara telur ayam kampung, dari teksturnya mereka menilai bahwa telur jenis ini lebih tipis dibandingkan telur yang lain. Namun, soal rasa baik Radit maupun Pandu setuju bahwa rasanya lebih enak dan lezat.

Foto: Youtube Raditya Dika

Kemudian ada telur angsa yang besar dan harganya mahal. Mereka menilai telur ini terasa amis. Berbeda dengan telur puyuh yang dinilai mereka lebih enak. Meskipun mereka juga beranggapan bahwa telur puyuh lebih enak direbus dibandingkan diceplok.

Dari sekian jenis telur, mereka sepakat memilih telur ayam kampung sebagai telur terenak. Sebaliknya, telur yang menurut mereka kurang enak adalah telur angsa.

Baca Juga : 3 Komika Ini Cari Nasi Terenak, Dodit : Ya Allah Review Nasi Putih


(raf/odi)