Remaja yang Sering Tak Sarapan Lebih Cepat Gemuk, Ini Sebabnya

Jakarta - Penelitian baru mengungkapkan bahwa remaja yang tidak sarapan sebelum beraktivitas cenderung jadi gemuk.

Sebelum melakukan sederet aktivitas, ada baiknya mengisi tubuh dengan sarapan di pagi hari. Khususnya bagi remaja, jika tidak sarapan justru bisa membuat berat badan bertambah.

Hal tersebut dibuktikan melalui sebuah penelitian yang dilakukan oleh Sekolah Kedokteran di Universitas São Paulo (USP), Brazil dan di Institusi Eropa. Menurut mereka, melewatkan sarapan dapat menyebabkan pola makan yang tidak seimbang dan memicu kebiasaan tidak sehat.

Foto: iStock

Dalam penelitian itu ditemukan bahwa sarapan memiliki korelasi langsung dengan peningkatan lingkar pinggang dan indeks massa tubuh, lapor News Medical (23/7).

Menurut mereka melewatkan sarapan dikaitkan dengan penanda adipositas atau kelebihan timbunan lemak pada remaja baik laki-laki maupun perempuan, terlepas dari mana mereka tinggal dan berapa lama waktu tidur mereka.

Baca Juga : Menu Sarapan Orang Indonesia Ternyata Masih Kurang Sehat

Elsie Costa de Oliveira Forkert, Ahli Epidemiologi dan Anggota Kelompok Risiko Kardiovaskular Pemuda / Anak dan Penelitian Lingkungan menjelaskan bahwa berat badan bertambah terjadi karena kemungkinan remaja mengganti sarapan sehat di rumah dengan makanan cepat saji yang diperoleh dari tempat-tempat lain . Menu sarapan ini tidak jelas kandungan nutrisinya.

Foto: iStock

"Ini biasanya berarti mengonsumsi makanan hypercaloric industri dengan nilai gizi rendah, seperti camilan goreng, kue kering, soda, dan minuman manis lainnya, yang semuanya secara langsung terkait dengan perkembangan obesitas," katanya.

Penelitian ini melibatkan peserta remaja dari negara Brazil dan Eropa Ditemukan hasil yang menyatakan bahwa remaja pria yang tidak sarapan memiliki lingkar pinggang rata-rata 2.61 lebih besar di Eropa dan 2.13 cm lebih besar di Brazil.

Foto: iStock

Para remaja perempuan di Eropa yang tidak sarapan memiliki lingkar pinggang rata-rata meningkat 1.97 cm dan rasio pinggang tinggi rata-rata 0.2 lebih tinggi.

Karenanya dapat disimpulkan bahwa melewatkan sarapan memiliki keterkaitan dengan indikator obesitas seperti peningkatan BMI, lingkar pinggang dan rasio tinggi badan.

Baca Juga : Lebih Cepat Turun Berat Badan Kalau Sarapan Makanan Ini



Tonton juga video 3 Ide Sarapan Sehat yang Simple ala Petite Diva:

[Gambas:Video 20detik]

(raf/odi)