Makanan ini disebut sebagai puding yang terbuat dari telur, tapi yang menarik perhatian justru terletak di bagian atas puding. Karena puding ini dipenuhi oleh ratusan semut, dan mulai dipasarkan dari tanggal 16 Mei lalu.
Baca Juga: Disebut Pengganti Daging, Belatung Akan Ditambahkan ke Dalam Sosis
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ratusan semut hitam ini memiliki ukuran yang cukup besar, dan tidak hanya berada di atas permukaan, tapi sampai ke bagian dalam puding. Lewat grup chat, foto-foto puding semut ini mulai menyebar. Banyak orang yang mengkritik bahwa puding ini terlalu menjijikkan, hingga masuk ke makanan yang ekstrem.
![]() |
Tren pencampuran semut ke dalam makanan, memang tengah diminati di China. Sebelum munculnya puding ini, sudah ada orang-orang yang menggunakan semut untuk campuran di makanan mereka. Salah satunya menggabungkan kacang dengan semut, hingga ke nasi goreng.
Banyak juga yang menganggap bahwa serangga jauh lebih efisien dari sumber makanan lainnya. Sehingga perubahan makanan yang berada di China ini sudah tidak mengejutkan lagi.
![]() |
China sendiri dikenal sebagai konsumen daging babi terbesar di dunia. Sehingga mengganti daging babi di serangga, diprediksi akan lebih umum di masa depan.
Negara China bukan satu-satunya yang mulai beralih ke serangga. Sebelumnya sebuah perusahaan asal Afrika Selatan, membuat es krim terbaru yang terbuat dari belatung dan tanpa menggunakan susu.
Baca Juga: Perusahaan Ini Buat Es Krim Bukan Pakai Susu Tetapi Belatung
(sob/odi)