Mulai Ikan Bilih hingga Baluik, Hidangan Serba Goreng Enak Khas Minang

Jakarta - Selain makanan berbumbu banyak, kuliner Minang juga punya makanan simpel yang digoreng. Olahan ini tak kalah sedap, lamaknyo!

Ada beberapa hidangan goreng populer di Minang antara lain ikan bilih goreng, peyek udang, baluik hingga sala lauak. Semua olahan goreng ini bisa jadi lauk makan yang enak.

Berikut ini beberapa hidangan serba goreng khas Minang yang harus dicicip.

1. Ikan bilih goreng

Foto: Istimewa

Ikan bilih merupakan ikan endemik yang hanya bisa ditemui di danau Singkarak, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Ikan ini memang berukuran kecil namun rasanya gurih.

Ikan bilih banyak diolah dengan cara digoreng garing. Karena sudah memiliki rasa gurih, ikan ini tak perlu banyak bumbu. Selain dijadikan lauk makan, ikan bilih goreng juga kerap dijadikan oleh-oleh usai berkunjung ke Ranah Minang.

Baca juga : Lamaknyo! Abis Gajian Makan Gulai Tunjang Kenyal Gurih di 5 Rumah Makan Ini

2. Baluik Goreng

Foto: Istimewa

Dalam bahasa Minang, belut dikenal dengan sebutan baluik. Untuk mengolah belut ini susah-susah gampang karena sebelum digoreng, belut harus sudah bersih dari isi perutnya.

Belut yang sudah dicuci bersih, kemudian dibalur dengan bumbu halus seperti bawang merah dan bawang putih. Tak jarang juga dikucuri air perasan jeruk nipis untuk menghilangkan aroma amis.

Belut kemudian digoreng dalam minyak panas dan banyak hingga renyah. Baluik goreng bisa langsung disantap namun banyak juga yang mengolah lagi dengan bumbu lado mudo atau lado merah.

3. Rempeyek Udang

Foto: Istimewa

Rempeyek udang khas Minang juga jadi salah satu hidangan goreng yang tak boleh terlewat. Rempeyek udang atau rakik udang ini terbuat dari adonan tepung beras yang dicampur dengan berbagai bumbu seperti dari bawang putih, kunyit dan kemiri.

Rempeyek udang ala Minang terasa lebih gurih karena dicampur dengan santan. Selain dijadikan pelengkap lauk makan, peyek udang juga kerap disantap sebagai camilan.

4. Sala Lauak

Foto: Istimewa

Secara harfiah sala lauak berarti ikan goreng tapi bukan sembarang ikan. Olahan ini terbuat dari daging ikan yang dicampur dengan adonan tepung beras, bumbu cabai dan irisan daun kunyit muda.

Adonan gurih ini kemudian digoreng dengan bentuk bulat sebesar bola pingpong. Kudapan ini punya rasa gurih dan tekstur renyah. Biasanya sala lauak disantap sebagai menu pelengkap ketupat gulai.

5. Rakik Maco

Foto: Istimewa

Selain peyek udang, masyarakat Minang juga memiliki peyek ikan yang disebut rakik maco. Jenis ikan yang digunakan adalah ikan maco yang rasanya gurih.

Rakik maco bukan hanya populer sebagai camilan, makanan ini juga kerap dijadikan pelengkap saat makan nasi atau mie. Rakik Maco juga populer dijadikan oleh-oleh khas Minang.

Baca juga : Induk Masakan Indonesia yang Kelezatan Rasanya Diakui Dunia (dvs/odi)