Makan Pisau hingga Bohlam, Ini Kelainan Makan yang Paling Aneh

Makan Pisau hingga Bohlam, Ini Kelainan Makan yang Paling Aneh

Sonia Basoni - detikFood
Jumat, 14 Des 2018 19:10 WIB
Makan Pisau hingga Bohlam, Ini Kelainan Makan yang Paling Aneh
Jakarta - Gangguan kelainan makan jenisnya beragam. Banyak orang yang justru menyantap benda aneh untuk tetap bertahan hidup, seperti makan kuku, beling, dan paku.

Bukan berhubungan ritual aneh, atau hal-hal mistis. Banyak orang yang makan benda tajam, hingga benda aneh lainnya untuk tetap bertahan hidup. Biasanya hal ini berhubungan dengan kondisi kesehatan mental, banyak yang menyebut sindrom ini dinamakan pica.

Pica merupakan salah satu gangguan makanan, di mana penderita tertarik untuk mengonsumsi benda non-makanan. Dilansir dari Mental Floss (14/12), berikut orang-orang yang suka makan benda aneh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: Dari Rambut hingga Keringat Domba, Benda Aneh yang Masuk Dalam Makanan

Todd Robbins

Foto: Istimewa
Todd Robbins merupakan seorang pesulap yang sering membuat penonton terkejut dengan aksi berbahaya. Dia juga dikenal dengan aksi makan lampu bohlam dalam jumlah yang banyak. Menurutnya ia awalnya belajar makan lampu bohlam sejak remaja.

Dari aksinya menyantap lampu bohlam selama bertahun-tahun, Robbins hanya pernah terluka giginya. Tapi selama ia mengonsumsi 4.000 buah lampu bohlam, Robbins tidak pernah mengalami luka parah yang serius.

Louis Cole

Foto: Istimewa
Louis Cole merupakan seorang YouTuber yang terkenal lewat aksinya menyantap bangkai hewan. Ia langsung menggigit bangkai hewan mentah dengan mulutnya. Selain bangkai hewan yang sudah mulai membusuk, dan mengeluarkan aroma tak sedap, Cole juga menyantap makanan tak lazim lainnya.

Salah satu yang dimakan ada laba-laba, apel busuk, hingga aneka serangga dan lebah. Anehnya, banyak orang yang menonton videonya ini, sehingga Cole mendapatkan banyak uang dari YouTube. Kini Cole sering menyantap bangkai hewan yang ia temukan di jalanan.

Henry Harrison

Foto: Istimewa
Henry Harrison merupakan sosok yang terkenal di era 1900an di New York. Dulu, Henry selalu menyantap apapun yang dilemparkan oleh penontonnya. Termasuk pisau lipat, peniti, kuku, gelas, hingga beling.

Awalnya ia belajar memakan benda-benda tajam ini sejak umur 6 tahun, setelah tidak sengaja menelan jepitan rambut milik sang ibu. Ketika sang ibu mengetahui kebiasaannya ini, ia langsung membawa Henry ke dokter. Ketika dibedah, dokter menemukan ada 40 buah jepitan rambut di dalam perutnya.

John Fasel

Foto: Istimewa
John Fasel merupakan penjait asal New York yang populer lewat atraksinya di tahun 1900an. Ia sering memakan benda tajam, seperti pisau, kunci, hingga jam saku. Sayangnya, sistem pencernaan John tidak bisa mencerna semua benda-benda ini.

Di tahun 1901, John hampir merenggang nyawa dan harus dibedah oleh dokter. Di dalam perutnya dokter menemukan 3 jam. 5 jepitan rambut, 12 pisau kecil, tiga kunci, cincin, 128 jepitan, hingga paku tajam.

Dagmar Rothman

Foto: Istimewa
Dagmar Rothman atau dikenal dengan sebutan The Great Waldo, merupakan salah satu pemain sirkus terbaik di dunia. Ia berasal dari Jerman, namun meniti karir di Amerika. Keahliannya memang menelan barang hingga benda unik, dan mengeluarkannya kembali dari dalam perutnya.

Selain benda-benda aneh, keahlian Dagmar meliputi menelan hewan kecil yang masih hidup. Seperti tikus putih atau kodok, lalu mengeluarkannya kembali dalam kondisi masih hidup dan tidak tersentuh.

Tom Mullica

Foto: Istimewa
Tom Mullica merupakan pesulap asal Amerika yang terkenal, dengan aksi-aksi unik yang berbahaya. Dia sering menunjukkan askinya saat menelan belasan batang rokok yang masih menyala, ke dalam mulutnya dalam waktu bersamaan.

Ia sering menahan rokok-rokok yang menyala itu dalam mulutnya selama beberapa saat, sebelum akhirnya menelannya ke dalam perut. Tom memutuskan untuk pensiun dari karirnya ini, setelah ia berhenti merokok.

Baca Juga: Hobi Makan Benda Tajam, Perut Wanita Ini Dipenuhi Peniti hingga Ritsleting
Halaman 2 dari 7
(sob/odi)

Hide Ads