David R. Chan merupakan keturunan China Amerika, yang menghabiskan waktunya untuk mengunjungi ribuan restoran China di Amerika. Melalui catatan yang dia buat di Microsoft Excel, David sudah mengunjungi lebih dari 7,392 restoran.
Baca Juga: Punya Nilai Historis dan Makanan Enak, Ini 7 Restoran Paling Tua di Dunia
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Makan di restoran bagi saya hanya bagian dari daftar di Excel saja. Saya selalu suka dengan hal ini, saya suka menumpulkan stampel, koin, hingga mengoleksi kartu basebal," ujar pria berusia 70 tahun tersebut.
Awalnya kebiasaan mengoleksi daftar restoran ini dimulai di pertengahan tahun 70an. Kala itu Chan mulai melihat banyaknya restoran khas China yang bermunculan di Amerika, setelah banyak imigran dari China yang menetap di sana.
![]() |
Pengetahuannya tentang berbagai restoran, makanan, hingga kultur dari China di Amerika membuatnya aktif menulis tentang artikel, atau ulasan selama berpuluh-puluh tahun. Pada tahun 2012, Chan baru disorot media ketika ia menulis banyak artikel tentang makanan selama 13 tahun.
Sejak saat itu ia dikenal sebagai orang yang telah berkunjung ke 6.000 restoran China, banyak wartawan dan media mulai mewawancarainya. Tapi mereka dibuat bingung, dengan jawaban Chan yang berkata bahwa dia tidak tertarik dengan makanan.
![]() |
"Pada tahun 1978, banyak orang Los Angeles yang membicarakan restoran khas Hong Kong bernama Kam Lok. Saya dan istri terbang ke San Francisco untuk makan siang dan malam di sana pada tahun 1978. Saya berencana untuk makan kembali di sana," pungkas Chan.
Baca Juga: Ini Cerita Kotak Karton Putih yang Jadi Ikon Makanan China-Amerika
Tonton juga 'Icip-icip Dim Sum hingga Tofu Claypot di Resto Oriental':
(sob/odi)