Banh Tet hingga Banh Phu The, Ini 7 Kue Tradisional Vietnam yang Legit

Jakarta - Sebagai negara tropis agraris, vietnam tak beda dengan negara Asia lainnya. Termasuk jenis jajanan tradisional yanv mirip satu dengan yang lain.

Ada banyak jenis kue tradisional di Vietnam, salah satunya varian kue manis. Jika negara Barat punya racikan kue yang dibuat dari tepung gandum, keju, dan butter. Kalau di Vietnam, hampir semuanya terbuat dari tepung beras dengan paduan kelapa.

Berikut 7 kue manis tradisional khas Vietnam, yang wajib untuk dicoba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca Juga: 7 Kue Ini Selalu Ada Dalam Upacara Tradisional di Beberapa Daerah Indonesia

Banh tet

Foto: Istimewa

Sekilas tampilannya seperti kupat lepet dari Indonesia, tapi kue banh tet terbuat dari beras ketan yang populer di Vietnam Utara. Biasanya banh tet rasanya lebih dan teksturnya kenyal, ada juga aroma pandan hingga isian pisan agar rasanya lebih manis.

Proses pembuatan kue yang satu ini memakan waktu hingga 10 jam. Setelah selesai dikukus, banh tet akan dipotong kecil-kecil, lalu disajikan sebagai teman minum teh atau hidangan penutup.

Banh da lon

Foto: Istimewa

Jika Indonesia punya lapis legit, Vietnam punya banh da lon. Kue yang satu ini terdiri dari beberapa lapisan berwarna hijau cerah. Bahkan beberapa orang menyebutnya sebagai 'kue 9 lapis'.

Bahan-bahan yang digunakan ada tepung beras dan krim dari kelapa. Sementara warna hijau kue terdapat dari daun pandan. Cara pembuatannya menggunakan proses kukus, setiap lapisan dituangkan ke dalam cetakan setelah beberapa menit dari lapisan sebelumnya secara berkala. Rasanya manis, legit, dan kenyal.

Banh duc

Foto: Istimewa

Banh duc merupakan salah satu kue tradisional asal Vietnam yang popularitasnya berasal dari wilayah Utara. Kue ini tampilannya mirip dengan serabi, namun yang membedakannya terletak di kacang.

Banh duc terbuat dari tepung beras dan kacang, biasanya disajikan dengan tuong ban atau pasta dari udang. Tapi hidangan ini juga enak disantap secara polos, rasanya gurih dan sedikit manis dari campuran tepung beras. Terutama ketika masih hangat.

Banh phu the

Foto: Istimewa

Kue manis yang satu ini melambangkan cinta pada pasangan suami istri. Bhan phu the terbuat dari tepung tapioka, sehingga teksturnya sedikit keras. Tapi di dalamnya terdapat isian serutan kelapa, daun pandan, dan pasta kacang.

Ketika dicoba rasa kuenya lembut, manis, dan aroma pandannya begitu tercium. Biasanya kue ini selalu ada di setiap pesta pernikahan, pada hari pernikahan sang suami akan mengirimkan kue ini kepada istrinya. Dengan harapan kue ini bisa melambangkan kehidupan pernikahan yang bahagia.

Banh che lam

Foto: Istimewa

Kue yang satu ini populer sebagai teman ngeteh masyarakat Vietnam. Sekilas tampilannya memang sederhana, tapi kue yang satu ini kaya rasa. Tebuat dari tepung beras ketan, kacang, dan jahe. Rasanya manis dan sedikit pedas.

Teksturnya kenyal mirip seperti mochi, dan digemari banyak orang. Biasanya kue ini mulai dibuat memasuki bulan Desember, dan dinikmati dengan segelas teh hijau yang masih hangat.

Banh to

Foto: Istimewa

Kue banh to disajikan di atas daun pisang, dan dibuat dari tepung beras, biji wijen, dan gula. Rasanya lebih ringan, dan enak. Kue yang satu ini biasanya disajikan di acara Festival Tet di Quang Nam.

Kue ini juga dijadikan sebagai teman ngeteh, atau teman ngobrol ketika berkumpul bersama teman atau keluarga.

Banh gai

Foto: Istimewa

Berasal dari Vietnam Utara, kue banh gai punya tekstur yang kenyal, manis, dan wangi. Bahan utama pembuatannya terletak di thorn atau daun gai. Daun ini kemudian dihaluskan dicampur dengan tepung beras kemudian dipadukan dengan daging babi yang telah direndam dengan air gula, ekstrak minyak pisang, dan taburan kelapa.

Agar rasanya lebih enak, biasanya dicampur dengan pasta kacang mung, kacang, biji wijen, hingga biji lotus. Kemudian semua adonann dibungkus dengan daun gai, dan dikukus hingga matang.

Baca Juga: Dipadukan dengan Pisang Masak, 7 Jajan Pasar Ini Jadi Legit Enak