Dua Pria Korban Rasis di Starbucks Dapat Biaya Kuliah Gratis

Dua Pria Korban Rasis di Starbucks Dapat Biaya Kuliah Gratis

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Jumat, 04 Mei 2018 10:00 WIB
Foto: Istimewa
Jakarta - Starbucks Philadelphia dapat sorotan setelah bertindak rasis pada dua pria kulit hitam. Kini dua orang tersebut diberikan biaya kuliah gratis.

Starbucks sempat diprotes habis-habisan usai melakukan tindakan rasis pada dua pria kulit hitam di gerai Philadephia. Kala itu pihak Starbucks menelepon polisi untuk melaporkan dua orang yang tidak memesan apapun sebelum duduk.

Dilaporkan pengunjung yang ada di tempat kejadian, manajer Starbucks sempat meminta langsung keduanya untuk pergi. Namun mereka menjelaskan sedang menunggu seorang teman yang memang menjadikan Starbucks sebagai lokasi pertemuan bisnis mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak percaya dengan alasan keduanya, manajer Starbucks menelepon polisi. Dua pria inipun harus rela diborgol dan mendekam di tahanan beberapa jam tanpa melakukan kesalahan apapun. Tak ayal, Starbucks mendapat serangan di media sosial dengan seruan tagar #boycottstarbucks yang viral di Twitter.
Dua Pria Korban Rasis di Starbucks Dapat Biaya Kuliah GratisAksi demo boikot Starbucks yang dilakukan beberapa waktu lalu/ Foto: Istimewa
Baca Juga: Ini Alasan Tagar #BoycottStarbucks Jadi Trending Topic di Twitter

Tiga minggu berselang, dua pria yang diketahui bernama Rashon Nelson dan Donte Robinson tersebut menerima itikad baik dari Starbucks dan pemerintah kota Philadephia. Dikutip dari Delish (3/5), CEO Starbucks, Kevin Johnson sudah menemui keduanya untuk membicarakan masalah ini.

Starbucks berkomitmen membiayai kuliah keduanya sampai lulus di Arizona State University. Starbucks memilih kerja sama dengan universitas yang memperbolehkan mahasiswanya menerima gelar sambil bekerja paruh waktu.

"Saya berterima kasih pada Donte dan Rashon atas itikad baik mereka untuk berdamai. Saya menyambut kesempatan memulai hubungan dengan mereka untuk berbagi ilmu dan pengalaman (di Starbucks)," ujar Kevin.
Dua Pria Korban Rasis di Starbucks Dapat Biaya Kuliah GratisDua pengunjung Starbucks yang sempat menjadi viral karena kasus rasis/Foto: Istimewa
Nelson dan Robinson juga bersepakat dengan pemerintah kota Philadelphia memberikan bantuan USD 200.000 untuk program pengusaha muda. "Kami berpikir panjang dan keras tentang itu, dan kami merasa ini adalah cara terbaik untuk melihat perubahan yang ingin kami lihat," ujar Robinson.

Nelson dan Robinson dibebaskan setelah menghabiskan beberapa jam di penjara pada 12 April lalu. Keduanya tidak didakwa apapun dan menerima simpati dari banyak masyarakat.

Baca Juga: Starbucks Berlin Ketahuan Rasis Karena Tulis Nama Wanita Jepang, 'Japeneese' (dvs/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads