Membeli sebalok keju sebagai stok makanan memang jadi alternatif yang cerdas. Tapi cobalah perhatikan betul bagaimana cara menyimpannya agar keju bisa digunakan kapanpun dan kualitasnya tidak menurun.
Tempat penyimpanan keju yang paling baik adalah di tempat dingin dan kering seperti lemari es. Para ahli bahkan merekomendasikan untuk menyimpan keju dalam rak bersuhu sejuk.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Solusinya adalah simpan keju dalam freezer. Untuk jangka pendek memang tidak disarankan menyimpan keju dalam freezer.
Sementara untuk penyimpanan jangka lama, keju bisa saja dibekukan. Keju beku memang awet disimpan lama tetapi sebaiknya disimpan tak lebih dari enam bulan.
Nilai gizi keju memang tidak berubah namun tekstur keju beku akan mengalami perubahan. Keju beku meskipun sudah dicairkan, akan tetap memiliki tekstur yang berbeda.
Selain itu, tidak semua jenis keju bisa disimpan dalam freezer. Hanya keju bertekstur keras yang bisa disimpan seperti cheddar, gouda dan keju swiss.
![]() |
Saat akan digunakan, ada teknik yang harus dilakukan juga untuk mencairkan keju. Keju beku setidaknya dipindahkan ke lemari es selama dua atau tiga hari untuk mencairkannya.
Nah, sebagai saran sebelum menyimpan keju dalam freezer, sebaiknya Anda memotongnya menjadi beberapa bagian kecil dan bungkus dalam plastik. Ini memudahkan Anda ketika membutuhkan keju dalam jumlah sedikit. (dvs/odi)