Dijual dengan menggunakan gerobak, es potong ini selalu dijajakan di dekat sekolah ataupun disekitaran perumahan. Gerobaknya tak besar, namun di dalamnya diberi lapisan styrofoam yang digunakan untuk menahan suhu dingin agar es potong tetap mengeras.
![]() |
Es potong ini dibuat dengan ukuran yang cukup panjang. Harganya dibandrol mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 2.000. Rasanya bermacam-macam, mulai dari alpukat, cokelat, durian, kacang hijau hingga ketan hitam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Es Goyang yang Renyah Dingin, Penghilang Dahaga dari Kota Kembang
Es potong disajikan dengan tusukan bambu. Dan dicelup dengan saus cokelat yang tak terlalu manis sehingga ketika dimakan ada lapisan cokelat enak yang mengeras karena dinginnya es. Mantap!
![]() |
Agak berbeda dengan Indonesia. Di Singapura, es potong disajikan dengan pelengkap roti. Jajanan ini awalnya dijajakan di sebuah gerai di Orchard Road, Singapura. Disebut es potong karena berupa potongan dari balok es berbentuk segi empat dengan aneka rasa. Dipotong setebal 2 cm kemudian diselipkan dalam sepotong roti tawar.
Baca juga: 5 Jajanan Es Jadul Gerobakan Ini Selalu Menggoda, Mana Favoritmu? (lus/odi)