10 Kebiasaan Ini Membuat Anda Lebih Boros Saat Belanja di Supermarket (1)

Jakarta - Agar tak menghabiskan banyak uang ketika belanja di supermarket, Anda perlu mengenali beberapa penyebabnya. Selain tidak membuat daftar belanja, ada banyak hal yang ternyata juga berisiko boros.

Inilah kebiasaan-kebiasaaan yang membuat Anda lebih boros saat belanja di supermarket, seperti dirangkum The Daily Meal (30/07/15).

1. Tidak membuat daftar belanja

Foto: Thinkstock

Cara termudah untuk tetap hemat adalah membuat daftar belanja sebelum pergi ke supermarket. Dengan cara ini Anda benar-benar dapat mengetahui kebutuhan dapur sehingga tidak tergiur membeli barang yang tidak dibutuhkan.

2. Membawa anak

Foto: Thinkstock

Tanpa disadari, membawa anak saat berbelanja dapat membuat Anda mengeluarkan lebih banyak uang. Ini karena mereka kerap meminta sesuatu yang diinginkan walaupun mungkin mereka tidak memerlukannya. Jika ingin membawa anak ke supermarket, pastikan Anda dapat mencegahnya dari membeli apapun yang diinginkan.

3. Berbelanja saat lapar

Foto: Thinkstock

Penelitian membuktikan berbelanja dalam keadaan lapar dapat membuat Anda membeli barang-barang yang tidak dibutuhkan. Karenanya Anda disarankan untuk mengisi perut sebelum berbelanja agar lebih fokus dan tidak 'lapar mata'.

4. Membeli barang bermerek

Foto: Thinkstock

Kebanyakan bahan makanan yang dijual tanpa merek sebenarnya memiliki kualitas hampir sama dengan bahan makanan bermerek. Jika ingin lebih yakin, bandingkan komposisi keduanya. Jika tak jauh berbeda, Anda dapat memilih bahan makanan tak bermerek yang kebanyakan lebih murah.

5. Membeli buah dan sayur potongan

Foto: Thinkstock

Aneka buah dan sayur potongan tentu menarik selera. Anda pun kerap tergoda membelinya dengan alasan kepraktisan karena tak perlu memotong. Padahal harga untuk produk ini cukup mahal dibanding Anda membeli buah atau sayur utuh. Selain lebih hemat, membeli buah dan sayur utuh ternyata lebih sehat karena kandungan zat gizinya tetap terjaga. Tidak seperti buah dan sayur potongan yang kualitasnya cepat menurun.