Mau Belanja Bahan Makanan? Lakukan Trik Ini Agar Lebih Hemat Biaya

Masak Hemat dan Enak

Mau Belanja Bahan Makanan? Lakukan Trik Ini Agar Lebih Hemat Biaya

- detikFood
Jumat, 21 Nov 2014 15:35 WIB
Mau Belanja Bahan Makanan? Lakukan Trik Ini Agar Lebih Hemat Biaya
Foto: Thinkstock
Jakarta - Meningkatnya harga bahan makanan bukan berarti Anda justru banyak beralih ke makanan kemasan. Banyak juga bahan makanan yang menawarkan harga terjangkau dengan tingkat kandungan mineral serta vitamin yang lebih tinggi.

Setelah menetapkan budget belanja, sebaiknya cek kembali stok bahan makanan di rumah. Agar berbelanja lebih efektif, lakukan trik ini.

Β 

1. Jangan datang saat lapar

Foto: Thinkstock
Sebuah studi menemukan orang yang lapar saat berbelanja cenderung membeli banyak makanan kemasan. Vandana Sheth, RDN, CDE, juru bicara Academy of Nutrition and DieteticsΒ  menyarankan buat daftar berisi rencana belanja dan santap hidangan ringan sebelum ke supermarket, Anda akan lebih fokus untuk berbelanja.

2. Belanja lebih banyak sayuran dan buah segar

Foto: Thinkstock
Sayuran dan buah memang perlu dimasukkan dalam asupan makanan sehari- hari. Tapi, pastikan asupan sayur lima porsi sehari terpenuhi agar imunitas dan pencernaan tetap sehat.

β€œKita seharusnya mengonsumsi lima porsi sayuran setiap hari. Berarti sayuran harus memenuhi setengah dari porsi makan. Karena itu sayuran baik yang beku atau segar harus memenuhi sepertiga dari keranjang belanja Anda,” tutur Monica Reinagel, MS, LDN, CNS, penulis Nutrition Diva’s Grocery Store Survival Guide.

3. Makanan kalengan

Foto: Thinkstock
Makanan kaleng bisa jadi bahan racikan hidangan sehat yang cepat di rumah. Buah dan sayur kalengan adalah bahan makanan yang tak kalah bernutrisi dibanding sayuran segar, selain itu sayuran kalengan juga selalu tersedia di supermarket.

4. Bahan makanan tawar

Foto: Thinkstock
Bahan makanan dengan rasa tawar memang terlihat tak terlalu menarik, tapi kandungan nutrisi didalamnya jauh lebih tinggi dibanding varian yang sudah ditambahkan rasa. Yogurt, sereal, susu kedelai, dan lainnya sebagain besar menawarkan varian dengan tambahan rasa lebih mahal tapi kandungan gula jauh lebih tinggi.

5. Baca label kemasan

Foto: Thinkstock
Label kemasan menunjukkan kandungan nutrisi seperti serat, kalori, protein, dan lemak jenuh. Tapi, jangan lupa perhatikan saran penyajiannya untuk menyesuaikan dengan porsi makanan sehari – hari. Jika tidak, Anda justru melipatkan gandakan angka kalori yang seharusnya dikonsumsi.

6. Pemeriksaan belanja sekali lagi

Foto: Thinkstock
Sebelum menju counter kasir, berhentilah sebentar dan lakukan pemeriksaan keranjang belanja sekali lagi. Pastikan Anda sudah memasukkan 50 persen buah sayur, 25 persen daging tanpa lemak dan protein, dan 25 persen whole grain. Keluarkan camilan dan junk food berlebih dan tetap mengacu kepada daftar belanja agar budget tak berlebih.
Halaman 3 dari 7
(dni/odi)

Hide Ads