Roti Bluder dan Roti Krenten, Roti Kuno yang Masih Digemari

Jakarta - Roti sudah dikonsumsi masyarakat Indonesia sejak masa kolonial. Kini roti masih dinikmati sebagai menu sarapan, bekal atau pengganjal perut. Meski roti semakin beragam, namun ada roti-roti klasik yang masih dijual sampai saat ini karena banyaknya peminat.

Masih suka roti cokelat, roti sisir atau bluder? Roti-roti kuno ini membangkitkan kenangan masa kecil yang tetap digemari hingga kini.

1. Roti Bluder

Foto: Detikfood

Konon roti bluder sudah ada sejak jaman Belanda. Roti berwarna cokelat muda ini memiliki permukaan bulat dengan bagian bawah terbungkus cup kertas. Teksturnya empuk lembut dan lumer di mulut saat dimakan. Roti bluder terdiri dari beragam variasi isian seperti cokelat, keju dan kismis. Kini ada juga roti bluder berisi smoked beef atau chicken burger. Tanpa isian apapun, roti ini sudah terasa agak manis. Beberapa toko roti masih memproduksi roti bluder, termasuk Indo Bakery

2. Long John

Foto: Holland Bakery

Long John merupakan roti goreng dengan bentuk panjang. Roti ini diberi isian butter cream kemudian ditaburi meisjes atau keju. Roti Long John sebenarnya serupa dengan donat karena cara membuatnya sama. Saat ini roti Long John masih bisa ditemui di toko roti besar.

3. Roti Krenten

Foto: Thinkstock

Roti krenten atau roti kismis dibuat dengan mencampurkan kismis, sultana dan cincangan sukade dalam adonannya. Isian tersebar merata pada seluruh bagian roti. Warnanya agak kecokelatan karena penggunaan bumbu spekuk. Roti krenten memiki aroma wangi dengan citarasa tak terlalu manis. Ingin menyantapnya? Roti kismis bisa dicari di Sanitas Bakery, Roti In / Tjwan Bo, atau Sumber Hidangan.

4. Roti Sisir

Foto: Detikfood

Roti sisir berbentuk lembaran panjang dengan permukaan kecokelatan. Tiap sisi roti diolesi margarin dan gula. Untuk memisahkan tiap lembaran, roti empuk ini tinggal ditarik dari susunannya. Meski tampilannya minimalis, namun roti sisir masih menjadi favorit banyak orang. Banyak bakery yang menjual roti sisir hingga kini, seperti toko roti Muntjul .

5. Roti Manis

Foto: Thinkstock

Roti manis kuno memiliki permukaan kecokelatan merata. Teksturnya empuk dengan serat lembut. Roti manis ada yang diberi isian atau tidak. Namun sejak dulu roti manis dengan isian lebih diminati masyarakat. Contohnya roti berisi cokelat, moka, srikaya, keju, krim, pisang, dan kelapa. Jika kangen roti manis kuno, toko roti Tan Ek Tjoan atau AJ Bakery bisa jadi tujuan.