Santan Kemasan Tidak 100% dari Kelapa hingga Sate Rp 475 Ribu di Amanjiwo

Berita Terpopuler

Santan Kemasan Tidak 100% dari Kelapa hingga Sate Rp 475 Ribu di Amanjiwo

Tim detikfood - detikFood
Jumat, 28 Feb 2025 09:30 WIB
Makan Sate Rp 475 Ribu di Restoran Amanjiwo, Begini Tampilannya!
Foto: TikTok @claraairina
Jakarta -

Komposisi santan kemasan tidak 100% dari ekstrak kelapa. Ada juga catatan ibu pada bekal anak dan harga sate mahal di Amanjiwo yang menarik perhatian pembaca.

Santan kemasan banyak dipilih karena bisa disimpan lebih lama dan penggunaannya praktis. Terlebih saat ramadan dan jelang lebaran, banyak orang menggunakan santan kemasan untuk bikin kolak hingga opor ayam.

Banyak orang menduga santan kemasan hanya dibuat dari ekstrak kelapa. Namun faktanya tidak seperti itu. Produsen santan kemasan menambahkan beberapa bahan untuk membuat santan lebih kental dan awet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembaca detikfood juga tertarik mengetahui kisah seorang ibu yang menempelkan catatan pada kotak bekal anaknya. Catatan itu ditujukan untuk guru sang anak di sekolah.

Ibu itu merasa anaknya bisa melahap makanan apapun yang sudah disiapkan di bekalnya. Catatan ini pun mengundang kontroversi di kalangan netizen. Ada yang setuju dan ada pula yang kurang setuju karena memahami posisi gurunya.

ADVERTISEMENT

Makanan tradisional identik dijual murah, tapi tidak jika dibuat dengan bahan spesial atau disajikan di tempat mewah. Hal inilah yang tergambar dari harga sate di resort mewah, Amanjiwo.

Seorang netizen menunjukkan pengalamannya makan sate rembiga di Amanjiwo. Harganya bukan Rp 100-200 ribu, melainkan sampai Rp 475 ribu seporsi!

Berikut deretan berita terpopuler detikfood yang menarik perhatian pembaca kemarin (27/2/2025):

1. Santan kemasan tidak 100% dari kelapa

SantanSantan kemasan tidak 100% dari ekstrak kelapa. Foto: iStock

Konten kreator Filipus Adimas mengungkap tidak semua merek santan kemasan instan terbuat dari 100% kelapa asli. Salah satunya mengandung maltodextrine. Maltodextrin adalah zat tambahan yang sering digunakan sebagai pengental, pengawet, atau pemanis dalam makanan dan minuman.

Biasanya maltodextrine terbuat dari jagung, beras, kentang, dan gandum. Campuran maltodextrine ini biasa digunakan pada santan kering atau santan bubuk.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.


Hide Ads