Cooking & Booking Class

Sederhana Tapi Sedap, Nasi Goreng Belacan Udang Pete ala Chef Eddrian

Atiqa Rana - detikFood

Minggu, 05 Nov 2023 08:00 WIB

Sederhana Tapi Sedap, Nasi Goreng Belacan Udang Pete ala Chef Eddrian — Foto: Detikcom / Atiqa Rana

Jakarta -

Dalam cooking class detikFood, Chef Eddrian juga menunjukan tips sederhana membuat nasi goreng belacan dengan tambahan pete dan udang segar. Begini tipsnya!

Empat menu dibagikan oleh chef Eddrian pada Cooking and Baking Class detikFood bersama TOTOLE dan IKPS kali ini. Menunya lengkap, mulai dari sop ayam kembang tahu, bakso goreng, nasi goreng belacan udang pete, dan capcay.

Salah satu menu yang bisa dibuat dengan mudah di rumah, dan bisa menjadi makanan sehari-hari yaitu nasi goreng belacan. Hanya memerlukan bahan-bahan sederhana, mulai dari nasi putih, udang kupas, bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, hingga terasi Bangka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses memasaknya juga cepat dan praktis, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Dalam acara Cooking and Baking Class bersama TOTOLE dan IKPS kali ini, chef Eddrian pun memberikan tips yang bisa membuat masakan sederhana ini menjadi lebih mewah.

1. Pakai nasi sisa semalam

Chef Eddrian lebih menyarankan penggunaan nasi putih yang sudah dimasak semalamnya. Foto: Detikcom / Atiqa Rana

Hal pertama yang perlu diperhatikan untuk membuat nasi goreng ini tentu nasi putihnya. Kamu perlu menggunakan nasi putih yang sudah dimasak semalam. Chef Eddrian tidak menyarankan menggunakan nasi putih yang baru dimasak karena teksturnya kurang enak dan jadinya lembek.

Jika masak dengan nasi yang sudah dimasak semalam, menurut chef Eddrian teksturnya lebih pas.

"Pake nasi goreng yang sudah dimasak semalam. Jadi nasinya sudah agak keras. Jangan pernah pake nasi yang baru masak. Karena tekstur nasinya jadi lembek, jadi gak bagus," ujarnya kepada detikers.

2. Masukkan nasi ke kulkas jika teksturnya terlalu lembek

Kalau nasi memang terlalu lembek, kamu bisa memasukkannya terlebih dahulu ke kulkas. Foto: Detikcom / Atiqa Rana

Memang chef Eddrian Tjhia menyarankan untuk selalu menggunakan nasi yang sudah dimasak sebelumnya. Namun, beberapa orang mungkin memasak nasinya terlalu lembek. Oleh karena itu, chef Eddrian menyarankan untuk memasukkannya terlebih dahulu ke kulkas.

Setelah memasukkan beberapa lama di kulkas agar teksturnya lebih kering, barulah diolah menjadi nasi goreng.

"Kalau terlalu lembek, bisa dimasukkan ke kulkas aja dulu sampai agak kering. Baru dimasak jadi nasi goreng," jelasnya.

Tips lain membuat nasi goreng ini bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Pakai terasi Bangka dan tumis bumbu sampai harum

Bumbu yang sudah dihaluskan pun bisa ditumis terlebih dahulu sampai harum. Foto: Detikcom / Atiqa Rana

Bumbu yang perlu dipakai dalam membuat nasi goreng ini terdiri dari; bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, dan terasi bangka. Semua bumbunya bisa dihaluskan dengan cara ditumbuk atau menggunakan food processor.

Sebelum ditumis, chef Eddrian menyarankan untuk menambahkan lagi terasi bangkanya sedikit. Chef Eddrian menyarankan juga menggunakan terasi Bangka karena kualitas dan aromanya lebih enak. Namun, kalau tidak punya, bisa menggunakan terasi lainnya.

"Kalau terasi Bangka nggak punya, bisa pake terasi di sini tapi aroma sangat mempengaruhi, jadi beda." ujar chef ini.

Setelah bumbu dihaluskan, bisa langsung ditumis sampai harum. Chef Eddrian menyarankan bumbu ini ditumis sampai harum untuk mengurangi bau langu pada masakan.

"Ditumis sampai benar-benar harum, jangan sampe bau rangu. Kalau kurang minyak, tinggal tambah minyak aja," pungkas chef Eddrian.

Chef Eddrian mengungkap, bumbu halus ini selalu bisa disiapkan sebelumnya dan bisa disimpan untuk dipakai selanjutnya. Tinggal disimpan dalam freezer dengan cara yang benar agar tetap segar.

4. Gunakan udang segar

Pastikan untuk selalu menggunakan udang yang segar. Foto: Detikcom / Atiqa Rana

Selalu pastikan untuk menggunakan udang yang segar. Udang kupasnya bisa dimasukkan setelah bumbu ditumis. Udang juga tidak perlu lama-lama dimasak karena matang dengan cepat.

Chef Eddrian mengungkap, "Udangnya diaduk sama bumbu. Nggak usah lama-lama. Kalau udah berubah warna sudah selesai."

Selain udang, nasi goreng ini juga pakai pete. Jika memang tidak suka pete, kamu selalu bisa mengganti dengan bahan lain.

"Masukin petenya. Kalau gak suka pete bisa di skip dan diganti dengan bahan lain," ujarnya .

Kalau udang sudah agak matang, nasinya bisa dimasukkan.

5. Tidak perlu pakai kecap

Nasi goreng ini juga tidak perlu menggunakan kecap. Menurut chef Eddrian nasi goreng ini warnanya sudah cantik meski tidak pakai kecap.

"Kalau chef Eddrian nggak pake kecap. Jadi dibikin plain begitu saja. Kalau udah kecampur warnanya juga cantik," pungkas chef Eddrian.

Bumbu tambahannya juga sederhana, hanya peru lada Bangka. Bisa juga menambahkan cabe rawit jika memang ingin lebih pedas. Barulah ditambah dengan TOTOLE secukupnya.

Nasi goreng ini pun bisa dilengkapi dengan acar timun dan kerupuk agar lebih sedap.