Mahalnya harga nasi Padang di Taman Safari bikin heboh netizen. Begitu juga dengan budget makan Livy Renata di Jepang, hingga penjual es durian omzet Rp 18 juta.
Makan nasi Padang di dalam Taman Safari Indonesia, netizen ini komplain di media sosial. Karena harga nasi Padangnya mencapai Rp 120.000 seporsi, yang menurutnya lebih mahal dari harga nasi Padang di restoran premium.
Begitu juga dengan kisah sukses penjual es durian yang mengaku memiliki omzet mencapai Rp 18 juta setiap harinya. Penjual es duria ini bahkan sering dituduh menggunakan penglaris.
Terakhir ada selebgram cantik Livy Renata, yang membagikan budget makannya dalam sehari selama tinggal di Jepang, untuk belajar bahasa di sana.
Berikut tiga artikel detikFood yang paling menarik minat pembaca kemarin (10/07).
1. Nasi Padang Mahal di Taman Safari
Taman Safari Indonesia yang terletak di Cisarua, Bogor, kerap jadi destinasi wisata keluarga saat akhir pekan. Tak hanya bisa berinteraksi langsung dengan para satwa, di dalamnya juga terdapat banyak penjual makanan.
Namun yang membuat salah satu pengunjung terkejut, karena nasi Padang yang harganya selangit mencapai Rp 120.000. Padahal porsi yang diberikan biasa saja. Tentunya hal ini memancing komentar beragam dari netizen.
2. Omzet Penjual Es Durian
Sudah berjualan sejak tahun 1994, penjual es durian bernama Yanto mengaku memiliki omzet hingga Rp 18 juta per hari. Ia berjualan es durian yang sangat laris, bahkan mengundang fitnah jika dirinya memakai dukun penglaris.
Padahal ini semua karena kualitas es durian yang dijualnya tidak main-main. Ia menggunakan vla durian montong untuk sajian es krimnya, dengan kisaran harga Rp 15.000 per gelas.
Baca Juga: Penjual Es Durian Beromzet Rp 18 Juta Sehari Ini Dituduh Pakai Penglaris" selengkapnya
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
(sob/odi)