Hebat! 7 Kopi Khas Jawa Barat Ini Namanya Berhasil Mendunia

Ngopi Yuk!

Hebat! 7 Kopi Khas Jawa Barat Ini Namanya Berhasil Mendunia

Cornelis Jonathan Sopamena - detikFood
Rabu, 07 Sep 2022 06:00 WIB
Kopi Turki yang unik dan istimewa
Foto: Getty Images
Bandung -

Kopi dari wilayah Jawa Barat ini sudah terkenal namanya di kalangan pencinta kopi lokal. Tak hanya itu, nama kopi ini bahkan sudah mendunia! Apa saja jenisnya?

Provinsi Jawa Barat adalah salah satu penghasil kopi unggulan di Indonesia. Biji kopi dari wilayah ini dikirim ke berbagai negara untuk dinikmati para penikmat kopi.

Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat bahkan sempat mengirim sejumlah kopi terbaik dari petani Jawa Barat (Jabar) pada pameran World of Coffee di Milan, Italia pada 23-25 Juni 2022. Tak disangka, antusiasmenya tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada hari pertama pameran, kios "West Java Coffee" tersebut sukses menarik perhatian dan banyak dikunjungi. Mereka penasaran dengan keistimewaan kopi Jawa Barat.

Faktanya, melihat sejarah, kopi di Jawa Barat sendiri sudah menjadi komoditas ekspor terbesar ke Belanda pada zaman kolonial. Pihak VOC pun mengunggulkan kopi Arabika di Jawa Barat untuk diperdagangkan.

ADVERTISEMENT

Kesuksesan dari zaman kolonial tersebut terus dibawa hingga hari ini kopi asal Jawa Barat sudah diproduksi dan diekspor hingga mancanegara. Dirangkum detikJabar, berikut 7 kopi khas Jawa Barat yang namanya sudah mendunia:

1. Kopi Ciwidey

7 Fakta Menarik Biji Kopi Sumatra yang Populer di DuniaKopi Ciwidey Kopi yang memiliki cita rasa manis, floral, dan asam. Foto: Getty Images/iStockphoto/Charnchai

Ditanam di Gunung Tilu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, kopi ini sudah mendapat rekor MURI sebagai kopi termahal di Indonesia. Bahkan, kopi ini juga pernah menjadi kopi termahal di acara pelelangan kopi di Amerika Serikat dengan harga Rp2 juta-an per kilogramnya.

Kopi yang memiliki cita rasa manis, floral, dan asam ini disebut-sebut paling cocok untuk disajikan melalui teknik manual V60 dengan cara menuang air panas dengan suhu 93 derajat Celcius ke bubuk kopi yang ditaruh di atas kertas filter V60. Meski tidak mengandung alkohol, kopi ini disebut memiliki rasa seperti wine.

Baca Juga: Perlu Dicoba! Kopi Legendaris di Bandung yang Tersohor Harum Nikmatnya

2. Kopi Malabar

7 Fakta Menarik Biji Kopi Sumatra yang Populer di DuniaKopi Malabar dibawa oleh pemerintah Hindia Belanda dari Malabar di India. Foto: Getty Images/iStockphoto/Charnchai

Kopi Malabar dibawa oleh pemerintah Hindia Belanda dari Malabar di India. Kopi ini kemudian ditanam di daerah Pangalengan, Kabupaten Bandung pada ketinggian 1.500 mdpl. Pada masa kolonial, jenis kopi ini juga dijuluki 'Java Preanger'.

Diakui dan mendapat empat penghargaan kopi dari Speciality Coffee Association of America Expo, kopi Malabar ini memiliki aroma seperti bunga. Cita rasa yang dikeluarkan pun sedikit manis dengan keasaman yang cukup kuat.

3. Kopi Papandayan

7 Fakta Menarik Biji Kopi Sumatra yang Populer di DuniaKopi Papandayan ini menjadi incaran banyak pecinta kopi di seluruh dunia. Foto: Getty Images/iStockphoto/Charnchai

Selain terkenal karena keindahan alam dan matahari terbitnya, ternyata Gunung Papandayan di Kabupaten Garut juga menghasilkan kopi yang luar biasa nikmat. Kopi di pegunungan itu tumbuh pada ketinggian 700-1.200 mdpl yang bersuhu 16-20 derajat Celcius.

Melalui keunggulan geografis tersebut, kopi Papandayan ini menjadi incaran banyak pecinta kopi di seluruh dunia. Bahkan, kopi ini mendapat hasil yang memuaskan dari tes cita rasa oleh Speciality Coffee Association Europe (SCAE) pada 27 Juli 2016.

Baca Juga: Tips Bikin Kopi Enak dengan V60 dari Coffee Roaster

4. Kopi Gunung Puntang

Tips sehat minum kopiKopi Gunung Puntang dikembangkan Ayi Sutedja di Kabupaten Bandung. Foto: iStock

Sempat menerima pujian sebagai kopi terbaik di dunia dari Presiden Jokowi, kopi Gunung Puntang dikembangkan Ayi Sutedja di Kabupaten Bandung. Bahkan, penghargaan internasional di ajang Speciality Coffee Association of America Expo di Atlanta, Amerika Serikat pada 14-17 April 2016 lalu pun disabet oleh kopi ini.

Biji kopi yang memiliki nilai filosofis sebagai wujud syukur atas keberkahan alam Gunung Puntang ini sudah dibudidayakan sejak 2007 di lahan seluas 270 hektar. Kopi ini memiliki citarasa manis dan beraroma floral.

5. Kopi Palasari

Tips sehat minum kopiKopi Palasari memiliki citarasa tidak terlalu asam meski berasal dari biji kopi arabika. Foto: iStock

Kopi ini berasal dari lereng Gunung Manglayang, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung yang kini dikembangkan menjadi kawasan Kampung Kopi.

Kopi Palasari memiliki citarasa tidak terlalu asam meski berasal dari biji kopi arabika. Di area asalnya, Kopi Palasari lebih dikenal dengan nama Arabika Kolenang yang menjadi singkatan dari Kopi Legok Nyenang.

Masih ada dua lagi jenis kopi khas Jabar yang namanya mendunia. Lihat artikel selengkapnya DI SINI.

Baca Juga: 7 Kopi Jabar yang Tersohor ke Berbagai Belahan Dunia

(raf/adr)

Hide Ads