Tak melulu sirloin dan tenderloin, bagian daging sapi lainnya juga tak kalah enak diolah dengan berbagai gaya masakan. Mulai dari bagian chuck, rump cap hingga punuk.
Berbicara soal kualitas daging, Australia adalah juaranya. True Aussie Beef & Lamb mengatakan bahwa keunggulan daging sapi Australia karena sapinya dikembangbiakkan secara eksklusif di padang rumput.
Selain itu, sapinya juga diberi pakan rumput secara alami rendah lemak dan kolesterol. Namun, memiliki kandungan asam lemak Omega 3 yang lebih tinggi, tentu saja ini baik untuk kesehatan.
Dalam acara The Great Steak Escape kamu bisa membuktikan kelezatan daging sapi Australia. Acara ini diselenggarakan oleh True Aussie Beef & Lamb dan diprakarsai oleh Meat & Livestock Australia (MLA).
Baca Juga: Begini Cara Menyimpan Daging Sapi di Freezer Agar Awet dan Terhindar dari Bakteri
Acara yang akan berlangsung dari 1-31 Maret 2022 ini akan memberikan kesempatan pada penggemar daging untuk mencicipi rasa premium, kualitas dan gizi daging sapi Australia. Hidangan itu akan diracik oleh 24 Executive Chef dari restoran terbaik.
Di acara The Great Steak Escape ini pengunjung bisa menikmati berbagai menu menarik yang dibuat dari potongan daging sapi 'secondary cut'. Tak melulu hanya sirloin dan tenderloin saja, melainkan ada chuck, rump cap, dan blade atau punuk.
"Kami ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk menjelajahi berbagai potongan daging sapi Australia di luar potongan yang sudah populer seperti sirloin dan tenderloin," ujar Christian Haryanto selaku BUsiness Development Manager MLA Indonesia (08/03).
Lebih lanjut, Christian mengatakan bahwa masih banyak potongan daging sapi yang kurang populer tetapi sebenarnya memiliki cita rasa yang tak kalah enak.
Baca Juga: Masak Gulai Lidah Sapi, Bule Ini Tuai Pro Kontra Netizen Australia
DetikFood pun berkesempatan mencicipi hidangan daging sapi Australia yang diracik oleh Chef Rizky Annisa dari PA.SO.LA Restaurant di The Ritz Carlton Jakarta.
Chef Rizky menghadirkan hidangan daging sapi Australia berupa Angus Beef Tenderloin Lobi-lobi Glaze, Potato Puree and Pelayan Mushroom Sauce. Kepada detikFood (08/03) Chef Rizky memadukan dengan bahan-bahan lokal pada hidangannya ini.
"Kita pakai bahan-bahan lokal juga. Jadi di sini kita pakai jamur pelawan dari Bangka Belitung. Nah, saus yang merah ini kita dari buah lobi-lobi yang sekarang udah susah didapat," tuturnya.
Hidangan daging ini juga dilengkapi dengan keripik ubi jalar. Aroma dan rasa smokeynya terasa kuat. Itu karena penggunaan jamur pelawan yang memiliki cita rasa smoke tersendiri.
"Jadi kita gak masak supaya smokey, karena dari jamurnya sendiri itu udah punya rasa smokey tersendiri. Dia dengan sendirinya ada taste smokey," tutur Chef Rizky.
Rasa gurih dan smokey itu berpadu dengan rasa segar yang dihadirkan dari saus buah lobi-lobi berwarna merah menyala. Selain itu, masing-masing chef juga memiliki racikannya tersendiri.
Mulai dari Beef Tartar, Grilled Kiwami 9+ Wagyu Beef Rib Eye, Wagyu Paella, Wagyu Rump Bites, Charcoal Oil Scented OP Ribs, Beef Black Ribs dan masih banyak lagi.
Dengan acara ini, MLA berharap dapat menunjukkan komitmen dan dukungan kepada industri penyedia jasa makanan yang perlahan pulih dari dampak buruk pandemi COVID-19.
Baca Juga: Praktis! Bisa Borong Daging Segar di 5 Online Shop Ini
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
(raf/odi)