Kesuksesan sebuah usaha tidak lepas dari kisah perjuangan di belakangnya. Selain mempunyai tekad yang kuat, umumnya seorang pengusaha juga dituntut untuk menciptakan ide kreatif di tengah keterbatasan yang dialaminya.
Hal ini pula yang dialami Fariatun Pratama, seorang pengusaha kue pukis asal Tangerang. Diawali nasib kurang baik yang dialaminya, Fariatun kemudian membuat usaha kue pukis yang diberi nama Pukis Yummy pada Juni 2021.
"Ceritanya awalnya karena motor terbakar dan butuh uang untuk membeli motor baru. Akhirnya mencari ide usaha apa yang harganya terjangkau dan rasanya dan kualitasnya bagus. Akhirnya ketemu sama satu makanan tradisional yaitu pukis dan mulai usaha sejak Juni 2021," ucap Fariatun kepada detikcom.
Sadar bahwa kue pukis saja tidak cukup untuk menarik perhatian konsumen, Fariatun pun membuat inovasi untuk produk jualannya ini. Ia membuat tampilan kue pukis menjadi lebih modern untuk menyesuaikan selera konsumen dengan memberi variasi topping di atasnya.
Pukis Yummy miliknya pun kini telah tersedia dengan beberapa tambahan topping di atasnya. Adapun varian tersebut di antaranya keju, kismis, cokelat meses, cokelat kacang, cokelat glaze, tiramisu oreo, green tea glaze, strawberry glaze, dan cappuccino glaze.
Sebagaimana panganan tradisional lainnya, harga Pukis Yummy pun sangat terjangkau. Pukis Yummy berkisar antara Rp 8 ribu sampai dengan Rp 35 ribu tergantung variasi topping dan ukuran box yang dipilih.
Dalam sebulan, Pukis Yummy kini sudah mampu menjual kurang lebih 1.500 pcs. Dari penjualan pukisnya itu, Fariatun mengaku ia bisa meraup untung Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulannya.
Menurut Fariatun, selama pandemi dan kembali diberlakukannya kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat cukup memberikan dampak terhadap usahanya. Ia mengaku bahwa usaha miliknya mengalami penurunan penjualan.
Selain menjual melalui stand miliknya, untuk meningkatkan penjualan, Fariatun pun memasarkannya secara online. Tidak tanggung-tanggung, ia juga memberi promo gratis ongkos kirim dalam layanan pesan-antar untuk menarik pembeli.
Bagi Fariatun, Pukis Yummy bukan hanya sekadar mata pencahariannya. Lebih dari itu, Pukis Yummy juga bisa memberikan dampak kepada orang lain ketika usaha miliknya ini sudah berkembang.
"Saya ingin bisnis/usaha saya bisa berkembang dan membuka lapangan pekerjaan untuk orang banyak dengan membuka cabang di berbagai daerah/wilayah," ungkapnya.
Untuk mewujudkan cita-citanya itu, Fariatun pun mengikuti program pengembangan bisnis kuliner 'Kembangkan Bisnis Kulinermu' dari detikcom bersama dengan Kraft Heinz Food Service. Program ini digelar untuk mendukung usaha kuliner Tanah Air agar bisa naik kelas.
Kesan yang didapat Fariatun ketika mengikuti kelas ini pun diakuinya menyenangkan dan banyak ilmu yang bisa ia dapat. Ia pun berharap usaha Pukis Yummy miliknya dapat berjalan sesuai apa yang dicita-citakan.
"Semoga bisnis bisa berkembang sesuai dengan harapan saya," tutupnya.
Simak Video "Jajal Bebek Carok Punya Tretan Muslim, Sepedas Apa?"
[Gambas:Video 20detik]
(akn/ega)